- IG @anwar_bab
VIVA – Pandemi yang berlangsung hampir selama dua tahun di Indonesia buat banyak orang memiliki waktu lebih banyak untuk mempelajari kebiasaan baru. Hal itu termasuk untuk ketiga selebriti, Anwaw BAB, Mumuk Gomez dan Eno Ratna.
Berawal dari satu hobi yang sama dan berbagai hal lainnya, mereka bertiga memutuskan untuk buka bisnis bersama. Anwar BAB yang punya dasar tata boga, lalu Mumuk dan Eno yang merupakan pebisnis jadi saling melengkapi.
"Aku mau manfaatin di masa pandemi ini gimana yang bisa bikin makanan dan minuman enak tapi satu dapur ada," ujar Anwar saat ditemui di kawasan Cipinang Muara, Jakarta Timur, Selasa, 12 Oktober 2021.
Anwar Sanjaya, Mumu dan suaminya
- IG @anwar_bab
Awalnya, Anwar BAB yang sangat bersemangat untuk mewujudkan ini. Mumuk dan Retno coba meyakinkan Anwar untuk tidak bergelora di awal dan semakin padam setelah berjalannya waktu. Mereka melihat potensi dan keinginan besar dari Anwar.
"Aku yakinin dia (Anwar) supaya gak angot-angotan, harus yang niat dan serius gak maina-main, setelah gua melihat keseriusannya kita meeting tuh, akhirnya Anwar kita terima di bisnis ini," ujar Eno Retra.
Selain itu, mereka ingin usahanya bisa membantu banyak orang. Dengan buka usaha berarti lapangan kerja baru. Mereka juga mau usaha tersebut tidak hanya milik satu merek tertentu.
"Kami gak cuma cari uang tapi mau buka lapangan pekerjaan, niatnya satu toko banyak brand, bisa banyak jenis, jadi enggak usah sewa banyak tempat," ujar Mumuk.
Makanan Ayam Tepok
- IG @panicfood.official
Maka mereka membuat dapur virtual bernama Panic Food. Di dalam usahanya tersebut ada berbagai jenis makanan dan minuman yang disediakan. Pemilihan menu dilakukan mereka bertiga dengan pertimbangan, menu tersebut tidak akan hilang ditelan zaman.
"Sekarang kan banyak yang suka kopi, suka bakso, suka nasi goreng, ayam. Jadi kami mau memudahkan untuk bisa mesen dalam satu store tanpa harus bolak-balik, atau buka aplikasi kalau lewat ojek online," ujar Mumuk Gomez.
UMKM Binaan BRI Ini Jadi Kuliner Rekomendasi Pemudik di Pekalongan
Diakui Tatiek jika usahanya membutuhkan peralatan yang memadai, sehingga ia akhirnya memutuskan untuk mencari pinjaman modal usaha lewat KUR BRI. “Untuk membuat ayam dan
