Dapat Dukungan Fans, Kim Seon Ho Kembali ke Dunia Entertainment Korea?
- Allkpop
VIVA – Skandal yang menyeret nama Kim Seon Ho selama lebih dari sepekan diketahui berdampak pada karir sang aktor. Pasca pengakuan mantan kekasih Kim Seon Ho, A yang mengklaim bahwa dia dipaksa melakukan aborsi dengan kedok pernikahan oleh Kim Seon Ho.
Dampak dari artikel itu membuat sejumlah judul film yang direncanakan akan menampilkan Kim Seon harus terpaksa membuat tim produksi mencoret namanya.
Tidak hanya itu sejumlah brand iklan juga telah menghapus foto dan video yang menampilkan Kim Seon Ho dari berbagai platform. Namun pasca perilisan hasil investigasi Dispatch terkait dengan distorsi pengakuan mantan pacar Kim Seon Ho beberapa waktu lalu, nampaknya berhasil memulihkan namanya.
Belum lagi pengungkapan fakta tentang mantan kekasih Kim Seon Ho oleh YouTuber dan mantan jurnalis Lee Jin Ho juga membuat kepercayaan publik kembali pada sosok pemeran Du Shik dalam drama Hometown Cha Cha Cha itu.
Kim Seon Ho.
- Soompi
Hal ini terbukti dari sejumlah brand iklan yang diketahui kembali menampilkan sosok Kim Seon Ho dalam iklan mereka. Tidak sampai di situ, sejumlah fans Kim Seon Ho secara aktif telah berjuang untuk mengembalikan pemeran Hong Du Shik itu untuk kembali membintangi variety show keluaran KBS '2 Days & 1 Night'.
Dilansir dari laman Allkpop, permintaan penggemar itu belum menanggapi permintaan tersebut. Tetapi dalam teaser terbaru yang dirilis untuk episode yang akan ditayangkan hari ini pada tanggal 31 Oktober hari ini, sosok Kim Seon Ho hampir tidak ditampilkan, dan hanya ditampilkan sepenuhnya dalam pemotretan grup dengan 6 pemain tetap lainnya.
Sementara itu, berbeda dengan apa yang diharapkan para penggemarnya, Kim Seon Ho dilaporkan menyatakan niatnya untuk meninggalkan program tersebut tanpa niat untuk kembali untuk saat ini.
Taliban Plans to Block Facebook Access in Afghanistan
The Taliban in Afghanistan have announced plans to restrict or completely block access to Facebook, a move condemned by rights activists. The Taliban’s acting minister of
