Dapat Mukjizat, Polo Srimulat Sehat Lagi Pasca 9 Hari Tak Sadar

Polo Srimulat
Sumber :
  • YouTube

VIVA –Lama tak terdengar kabarnya, Polo Srimulat kembali muncul di layar kaca. Penampilannya setelah sempat dirawat di rumah sakit selama 14 hari karena infeksi paru-paru, tampak begitu bugar. 

Kenang Sosok Polo Srimulat, Roy Marten: Dia Cerdas dan Sangat Religius

Hadir menjadi bintang tamu di sebuah acara di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Polo tampak mengenakan kemeja batik tangan panjang. Polo dalam kesempatan itu, menceritakan seperti apa sakit yang dialaminya hingga merasa mendapat mukjizat diberi kehidupan kedua. 

Polo mengaku di usianya yang menginjak 59 tahun, ia sempat diberi ujian. Sakit yang cukup lama membuat Polo harus berjuang untuk sehat. Kondisi sakitnya beberapa waktu lalu sempat mebgkhawatirkan. Polo bahkan mengaku, selama berada 14 hari di rumah sakit, ia begitu tersiksa. 

Menurut Sang Anak, Polo Srimulat Sudah Lama Mengidap Sakit Paru-paru

"Alami sakit 14 hari di RS, dari 14 hari itu, 9 hari dibuat tak sadar," kata Polo.

Polo pun menceritakan bahwa ia memang sengaja ditidurkan karena infeksi paru-paru yang dialaminya, memaksa paramedis untuk melakukan banyak tindakan. 

Anak Angkat Bicara Soal Meninggalnya Polo Srimulat, Banyak Kenangan yang Dilalui

"Kondisi ditidurkan, karea banyka alat yang masuk dari tenggorokan, Saya saat itu sakit paru paru," ujarnya, 

Diakui Polo akibat kenakalan di masa lalu, paru parunya mengalami bolong cukup besar dan satu paru paru lainnya memiliki ukuran yang makin mengecil. Kondisi paru paru rusak yang dialami Polo membuatnya sulit bernafas. 

"Dua-duanya tidak berfungsi dengan baik, buat nafas susah, batuk terus menerus susah mengeluarkan dahak, ini akibat kenakalan di masa lalu," ujarnya.

Polo pun bersyukur, dia masih diberi kesembuhan. Polo bahkan memberikan semangat untuk rekannya Tukul Arawa yang sampai saat ini masih berjuang melawan sakit.  

"Puji Tuhan dikasih kesempatan kedua sama Tuhan dikasih mukjizat. Pesan buat Mas tukul, percayakan segala sesuatu atas kuasa Tuhan karena hidup mati seseorang bukan manusia yang menentukan. Percayakan semua pada Tuhan, sembuh sembuh sembuh," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya