Asli Jawa Timur, Keluarga Bayu Skak Ada yang Terdampak Erupsi Semeru

Bayu Skak
Sumber :
  • IG @moektito

VIVA – Usai pemutaran premier film Yowis Ben Finale, Bayu Skak yang berperan sebagai Bayu di film ini, turut mengungkapkan keprihatinannya terhadap para korban erupsi gunung Semeru

Ketua DPD PSI Jakbar Mundur, DPW PSI Jakarta: Kami Tidak Mentolerir Kekerasan Seksual

Pria yang juga bertindak sebagai sutradara di film ini pun mengatakan, dia sudah membicarakannya dengan tim Yowis Ben, agar dapat berkunjung dan memberi bantuan langsung kepada para korban yang terdampak. 

"Ketika kami sempat tur Yowis Ben 3, kami pun akan tur lagi. Saya sempatkan untuk ke Lumajang juga. Di sana pun kami sudah kontakan, pak Bupatinya juga sudah ngobrol, kalau sempat bupatinya akan disempatkan hadir di pemutaran Yowis Ben Finale di sana," ujarnya saat premier film Yowis Ben Finale di Epicentrum XXI Jakarta, Kamis 9 Desember 2021. 

BNPB Sebut Alih Fungsi Hutan Memperparah Dampak Longsor di Bandung Barat

"Dari pihak Starvision pun sudah menyiapkan bingkisan berupa bantuan yang akan diserahkan ke para korban di sana melalui pak Bupati," lanjut dia.

Pengemudi Sedan Tabrak 5 Orang di BSD, 1 Diantaranya Tewas di Tempat

Mengaku orang asli Malang, Jawa Timur, Bayu menceritakan ada keluarganya yang tinggal di sekitaran jalur menuju Bromo dan Semeru. Dan mereka turut terdampak erupsi gunung tertinggi di Jawa itu. 

"Kalau saya sebenernya punya keluarga di Poncokusumo, saya kan asli Malang ya. Poncokusumo itu jalur menuju Bromo - Semeru, itu udah kena abu. Jadi saya turut prihatin," kata dia. 

Berdasarkan info dari teman-temannya, Bayu mengatakan Lumajang adalah kabupaten yang paling terdampak bencana tersebut. 

"Saya sangat sedih banget. Di tengah-tengah pandemi yang udah bikin kita kayak gini, ada bencana yang ya terlepas yang terjadi kita sebagai manusia, bagaimana caranya menyikapi itu. Dan kami pun dari cast film dan kru serta PH Yowis Ben 3 dan Finale akan menyempatkan ke Lumajang dalam beberapa hari ke depan, dan kami sudah menyiapkan bantuan untuk kabupaten yang terdampak di sana," ungkapnya. 

Kendati demikian, Bayu Skak tetap bersyukur karena keluarga intinya tinggal di Malang Kota, sehingga tidak ikut terdampak. 

"Keluarga saya kebetulan di Malang Kota, jadi aman," terang dia. 

Tidak lupa, Bayu mewakili timnya dari film Yowis Ben turut mengucapkan rasa simpati dan keprihatinannya terhadap para korban erupsi gunung Semeru. 

"Temen-temen yang ada di sekitar Semeru, terutama yang di Kabupaten Lumajang dan kabupaten Malang, kami temen-temen dari Yowis Ben sangat sedih. Jadi, kami sudah menyiapkan waktu dan sedikit bantuan dari kami yang mungkin bisa meringankan," imbuh Bayu Skak.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya