Omicron Melonjak, Christian Sugiono Enggan Sentuhan dengan Orang Lain

Pemeran Film Sabrina, Christian Sugiono
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – Kasus COVID-19 di RI kian meningkat dengan mencapai 27 ribu pasien per hari pada 3 Februari 2022. Lonjakan kasus tersebut membuat banyak orang khawatir, termasuk artis Christian Sugiono yang kini enggan berjabat tangan dan bersentuhan dengan orang lain.

Profil Adimas Rifaldy, Aktor Muda Sering Disebut Mirip Oppa Korea

Suami Titi Kamal itu menuturkan bahwa meningkatnya kasus COVID-19 menjadi tanda untuk kembali memperketat protokol kesehatan. Terlebih, selama pandemi pun membuatnya enggan bersentuhan dengan orang lain lantaran khawatir akan penularan COVID yang begitu mudah.

"Sekarang kalau mau deket orang jadi males, itu udah terlatih selama dua tahun. Terus kan kalau ketemu orang baru juga jadi kagok, mau salaman apa gimana, tapi sekarang udah enggak pernah lagi salaman," ujar Tian, sapaan akrabnya, dalam acara virtual bersama SOHO, baru-baru ini.

Doakan Titi Kamal dan Christian Sugiono yang Lagi Umrah, Komentar Arie Untung Bikin Ngakak!

Tak hanya itu, Tian dan Titi Kamal yang kerap menggunakan rumah sebagai tempat syuting pun selalu menerapkan tes usap antigen sebagai upaya pencegahan penularan COVID-19.

Christian Sugiono

Photo :
  • Heryu Nandiasa/ VIVAlife
Terungkap, Faktanya Christian Sugiono Sudah Mualaf Sejak 2006

Apalagi, banyak orang lain di luar keluarga, yang kerap masuk ke rumah sehingga bisa membahayakan anak-anaknya.

"Kami sekeluarga tentunya tetap waspada. Kami utamakan prokes. Lagi syuting, pastikan kru atau personel siapapun yang kerjasama dengan kami selalu lewati proses swab antigen. Karena kami banyak (syuting) di rumah aktivitasnya, melibatkan banyak orang, jadi pastikan semua orang terlibat, antigen dulu dan (hasilnya) negatif," imbuh artis berdarah Jerman itu.

Di sisi lain, artis 40 tahun itu enggan mengajak buah hatinya untuk bepergian ke pusat perbelanjaan. Tian lebih memilih mengajak keluarganya menjalani aktivitas di luar ruangan yang minim kerumunan.

"Outdoor, di luar ruangan karena di dalam rumah bosen, jadi kita sbeisa mungkin main sepeda di tempat terbuka di alam bebas. Karena di ruang terbuka juga lebih sehat dan mudah-mudahan risiko penularan tidak setinggi di indoor," bebernya.

Terakhir, upaya yang dilakukan Tian dalam menjaga kesehatan seluruh anggota keluarganya adalah dengan makanan bergizi. Tak lupa, mengajak si kecil aktif bergerak dengan berolahraga serta mengonsumsi suplemen untuk imunitas.

"Namanya anak kecil suka nyemil makan segala macam, tapi kita menjaga asupan gizi. Sebisa mungkin makanan bergizi, cemil boleh sekali-sekali dan berolahraga. Badan mereka selalu gerak dan berkeringat. Tentunya, menambah suplemen untuk imun, daya tahan tubuh terutama anak-anak," pungkas ayah dua anak itu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya