- Tangkapan layar
VIVA – Pertandingan Azka Corbuzier vs Vicky Prasetyo telah berakhir. Adu tinju tersebut dimulai pukul 20.00 WIB disiarkan secara live di kanal YouTube Deddy Corbuzier. Berikut fakta-fakta pertandingan antara gladiator Vicky Prasetyo vs Azka Corbuzier.
Vicky menantang Deddy Corbuzier
Pertandingan ini sebenarnya bukan kemauan Vicky Prasetyo. Diketahui jika Vicky Prasetyo menantang mantan pesulap, Deddy Corbuzier. Saat Azka mengetahui hal ini, putra semata wayang Deddy menggantikan sang ayah dan pada akhirnya pertandingan antara Vicky dan Azka.
Pertemuan pertama antar petarung
Pertarungan tinju Azka Corbuzier dan Vicky Prasetyo.
- Youtube
Duel tinju yang ditayangkan langsung di kanal YouTube Deddy Corbuzier, program Podcast Close The Door ini menarik perhatian. Ini adalah pertemuan pertama antara Azka dan Vicky yang sebelumnya telah melakukan press conference.
Azka sangat emosional
Pada saat press conference, Azka terlihat sangat emosional. Terlihat dari raut wajahnya saat dirinya dikatakan masih bocah kepada Vicky Prasetyo. Sang gladiator ini justru terlihat santai. Saat memasuki ring, Vicky pun memperlihatkan wajah santainya, sementara Azka terlihat semangat dengan raut wajah yang garang.
Pertandingan Azka vs Vicky
Pertarungan antara Azka dan Vicky ini di wasiti oleh Imelda Dinar. Penantang pertarungan ini yakni gladiator Vicky Prasetyo sarung biru, sementara penerima tantangan Azka Corbuzier mengenakan sarung merah.
Pada ronde pertama, Azka lebih dulu menyerang kepada Vicky. Sementara Vicky selalu mundur menghindari serangan Azka. Vicky pun sepertinya ingin memancing emosi Azka. Namun, Azka tetap tenang. Pada ronde pertama Vicky pun sempat terjatuh karena selalu mundur menghindari serangan Azka.
Lanjut ke ronde kedua, ini mulai memanas. Dengan semangat para petarung, keduanya menunjukkan keseriusan ingin memenangkan pertandingan. Vicky kembali terjatuh di ronde kedua. Dengan semangat yang menggebu, Azka menyerang Vicky hingga tersungkur untuk kedua kalinya karena serangan Azka yang ganas. Vicky rupanya masih bertahan di ronde kedua ini dan berusaha bangkit untuk melawan kembali.
Menuju ronde kedua, Vicky membutuhkan bantuan medis karena terjatuh hingga dua kali. Kaki Vicky sepertinya terkilir sehingga membutuhkan beberapa waktu untuk mempersiapkan diri.
Namun, pertandingan harus diberhentikan dan tak melaju hingga ronde ketiga. Dokter pun memutuskan untuk Vicky tak melanjutkan pertandingan karena cidera yang dialami.
Dalam ekspresi yang ditampilkan Vicky sangat merasa kelelahan dan tak mampu untuk melanjutkan pertarungan dengan putra Deddy Corbuzier, Azka Corbuzier.
Adu tinju berakhir dua ronde dan dimenangkan oleh Azka
Azka Corbuzier menang lawan Vicky Prasetyo.
- Youtube
Sebelum mengumumkan pemenang. Keduanya terlihat saling berpelukan. Vicky memeluk Azka dengan erat. Azka pun menjadi pemenang karena Vicky tak bisa melanjutkan pertandingan lantaran cidera. Azka pun mendapatkan medali dan berhak bangga atas pencapaiannya.
Raut wajah Vicky kelelahan
Nampaknya Vicky merasa bersalah dan menyesal. Hal itu Nampak dari raut wajahnya. Azka pun berterimakasih kepada Vicky karena memberikan medali atas kemenanagnanya. Ia pun beberapa kali memeluk Vicky sebagai lawan.
Komentar Vicky
Vicky mengatakan jika tinju ini bukanlah hanya sebuah pertandingan yang membuat amarah. Dengan tinju ini ia ingin membangkitkan tinju Indonesia yang kini meredup. Dengan nada yang bersuara ingin menangis, Vicky pun mengatakan jika Azka adalah pemuda terkuat.
“Azka adalah sosok pemuda terkuat di Indonesia,” ucap Vicky.
Pertandingan tinju tanpa settingan
Saat penyerahan medali, Deddy Corbuzier pun turut hadir di panggung. Dalam acara ini Deddy pun mengatakan jika pertandingan ini real tanpa ada gimmick. Deddy mengatakan jika saat ini putra tercinta sangat luar biasa, namun suatu saat Deddy Corbuzier dan Azka akan di satu ring.
Makin Panas, Hotman Paris Tantang Rocky Gerung Adu Jotos di Ring Tinju
Hotman Paris Hutapea, seorang pengacara terkenal, nampaknya berniat untuk menyemarakkan Holywings Sport Show (HSS) series 5 yang akan diselenggarakan di Indonesia Arena.
