Wanda Hamidah Akui Terobos Masuk dan Rusak Pintu Rumah Mantan Suami

Wanda Hamidah (Foto/Instagram/WandaHamidah)
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Wanda Hamidah tengah menjadi sorotan setelah sang mantan suami, Daniel Patrick Schuldt. Wanda dilaporkan Daniel ke Polres Metro Depok, Jawa Barat Depok lantaran diduga masuk ke pekarangan rumah orang lain tanpa izin, pengrusakan dan penistaan pada Minggu malam 15 Mei 2022 lalu.

Wanda Hamidah Protes ke MUI Gegara Masjid Istiqlal Sajikan Makanan dari Brand Pro Israel

Ramainya pemberitaan tentang pelaporan yang dilakukan sang mantan suami, akhirnya hari ini Wanda Hamidah angkat bicara. Melalui unggahan video di akun Instagramnya, Wanda Hamidah mengungkapkan bahwa dirinya selama beberapa hari ini diam lantaran tidak ingin mengungkapkan persoalan pribadinya ke ranah publik.

"Sebetulnya saya tidak biasa untuk melakukan atau membawa hal yang bersifatnya privat ke ranah publik tapi dalam hal ini saya sudah dilaporkan dan menjadi konsumsi media yang tidak dijelaskan secara utuh dan hanya dari satu pihak," kata Wanda Hamidah.

Merasa Tertipu, Dewi Sanca Laporkan Kim Hawt Tentang Undang Anya Geraldine

Lebih lanjut, Wanda mengungkap kronolgi kejadian pada Minggu malam 15 Mei 2022 lalu. Diungkapnya bahwa setelah bercerai dari Daniel, sang mantan suami mendapatkan jatah untuk menghabiskan waktu bersama dengan putranya, Malakai Sabtu dan Minggu.

Namun ketika minggu malam, Daniel belum juga mengembalikan sang putra kepadanya. Hal itu lah yang membuatnya panik dan marah.

Projo Cabut Laporan Disuruh Jokowi, Butet: Kasus Lain Korban Prank Juga Harus Dibebaskan

"Minggu malam seharusnya Malakai sudah dikembalikan kepada saya. Yang terjadi adalah Malakai tidak dikembalikan kepada saya. Hal itu membuat saya panik dan saya marah sekali," kata dia.

Tidak hanya itu saja, yang membuatnya marah juga lantaran sang mantan suami dianggap menghilangkan jejak. Hal ini lantaran saat Wanda mendatangi kediaman lama Daniel dirinya tidak ada di tempat.

Mantan kekasih Raffi Ahmad ini sempat menghubungi Daniel untuk menanyakan alamat rumahnya yang baru dengan tujuan menjemput sang putra.

"Bahkan ayahnya Malakai berusaha menghilangkan jejak karena ketika saya datangi rumah yang lama sudah tidak ada di rumah yang lama dan ketika saya menanyakan hal rumah yang baru dengan bermaksud untuk menjemput Malakai telpon saya tidak diangkat, saya telpon tidak diangkat karena saya tidak tahu rumah yang baru sekarang," kata Wanda.

Wanda kemudian mendapatkan informasi dari rekannya dimana alamat rumah Daniel Patrick Schuldt tinggal. Dia kemudian mendatangi rumah sang mantan suami, sayangnya dirinya tidak disambut dengan baik.

"Saya datang ke situ ketika saya datang idealnya saya dibukakan pintu dan Malakai dikembalikan kepada saya sebagai orang yang berhak sebagai seorang ibu dan secara putusan pengadilan ketika perceraian kami Malakai ada dibawah pengasuhan dan pengawasan saya yang sudah diputuskan inkrah keputusan tetap oleh hakim. Tapi yang terjadi sebaliknya saya tidak disambut dengan baik," kata Wanda menjelaskan.

Wanda yang saat itu panik, frustasi dan marah setelah dua hari menjalankan syuting di kawasan Puncak kala itu begitu rindu dengan sang putra.

"Saya panik, saya frustasi, saya marah setelah kerja dua hari syuting dan rindu sekali dengan anak saya, lelah juga saya syuting di Puncak 4 jam 5 jam dari Puncak menuju Jakarta lelah dan kangen bertemu anak-anak saya," kata dia sambil menahan tangis.

Wanda Hamidah juga mengakui bahwa dirinya menerobos masuk ke rumah Daniel Patrick Schuldt dan merusak pintu dan jendela rumahnya. Hal ini lantaran saat itu dirinya begitu frustasi dan rindu terhadap sang putra.

"Saya menerobos masuk dan tidak dibukakan pintu benar, saya merusak pintu dan jendela karena rasa frustasi saya dan kerinduan saya dan kemarahan saya karena saya tidak dapat bertemu dengan anak saya, dan anak saya tidak dikembalikan kepada saya sebagai ibu yang mempunyai hak perwalian," ujar Wanda Hamidah.

Wanda juga sempat menanyakan pendapat dari para pengikutnya di Instagram, bagaimana perasaan mereka jika berada diposisinya yang tidak dapat bertemu dengan anaknya.

"Saya ingin bertanya kepada teman-teman sekalian, jika teman-teman seorang perempuan dan seorang ibu.. apa perasaan teman-teman ketika tidak dapat bertemu anak. Bahkan dipisahkan oleh anaknya kalau teman-teman laki-laki yang pernah menjadi anak apa perasaan teman-teman ketika dipisahkan dari seorang ibunya itu yang saya rasakan pada malam hari itu, rasa frustasi dan kerinduan saya terhadap anak," kata Wanda.

Dirinya juga mengungkap akan berupaya terus agar bisa mendapatkan haknya kembali dan bisa memeluk sang putra.

"Dan saya sebagai seorang ibu akan terus berupaya segala daya upaya saya akan kerahkan untuk mendapatkan hak saya kembali dan untuk memeluk Malaka kembali ke pangkuan saya, with all cost saya akan perjuangkan hak saya sebagai ibu," ujar Wanda Hamidah.

Terkait dengan proses hukum, Wanda Hamidah mengaku menyerahkan semuanya kepada pengacaranya.

"Untuk masalah proses hukum saya tidak akan berpanjang lebar di sini silahkan tanyakan kepada lawyer saya Tegar Putu Hena," ujar dia.

Wanda Hamidah juga sempat menyampaikan pesan rindunya kepada sang putra melalui video tersebut.

"Untuk Malakai kalau melihat ini we miss you so much ibu dan abang dan kakak kangen sekali dengan Malakai mudah-mudahan Malakai bisa segera bertemu dengan ibu kembali ke pangkuan ibu, dan Malakai bisa segera kembali ke sekolah mendapatkan hak Malakai," kata dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya