Nick Carter Dituding Perkosa Wanita Autis di Bawah Umur saat Konser Backstreet Boys
- Instagram @nickcarter.
VIVA Showbiz – Member boyband Backstreet Boys, Nick Carter dituduh memperkosa seorang penggemar setelah konser Backstreet Boys di tahun 2001 lalu. Penggemar wanita tersebut diketahui masih di bawah umur ketika itu, serta mengidap autisme dan kelumpuhan otak.
Pasca 11 tahun insiden itu, akhirnya pada Kamis waktu setempat, korban yang bernama Shannon "Shay" Ruth mengajukan gugatan perdata kepada Nick Carter. Gugatan tersebut menuntut Nick Carter untuk ganti rugi sebesar US$30 juta atau setara Rp467,8 juta atas penyerangan yang membuatnya trauma secara permanen. Scroll untuk info selengkapnya.
Mengutip laman NY Post, Jumat 9 Desember 2022, Ruth kembali menceritakan pengalaman tak mengenakannya. Saat itu, Ruth yang baru berusia 17 tahun diundang oleh Nick Carter ke bus turnya setelah melihat Ruth menunggu di antrean untuk mendapatkan tanda tangannya.
Ruth mengklaim Backstreet Boy memberinya "minuman lucu" yang disebut "jus VIP" dan memaksanya untuk memberinya seks oral di kamar mandi bus. Menurut pengakuannya, Carter kemudian membawanya ke belakang bus dan memperkosanya.
Backstreet Boys.
- Instagram @backstreetboys
"Saya berulang kali memintanya untuk berhenti. Saya sangat kesal sehingga saya menangis sepanjang insiden mengerikan itu. Setelah itu, dia memanggilku 'anak kecil terbelakang' dan mengancamku. Dia juga mengatakan dia akan membuat orang menentang saya karena dia adalah Nick Carter dan dia akan menghancurkan hidup saya," kenang Shay pada konferensi pers di Beverly Hills, California, saat mengumumkan gugatan tersebut.
Ruth, yang termasuk dalam spektrum autisme dan memiliki kasus ringan kelumpuhan otak, tertular HPV dari pemerkosaan tersebut, kata pengacaranya.
Tak hanya Ruth, pengacara yang mewakili Ruth mengklaim ada korban lain juga. Seorang korban yang diidentifikasi sebagai Doe 1 mengatakan Carter memperkosanya secara oral dan vaginal pada tahun 2003, memberikan HPV-nya, demikian menurut pengaduan yang diajukan di Pengadilan Distrik Clark County, Nevada, tempat tinggal Carter.
Korban lain yang diidentifikasi sebagai Doe 2 mengatakan dia dan Carter berhubungan seks berkali-kali ketika dia berusia 15 tahun. Dokumen pengadilan mengklaim penyanyi itu, yang saat itu berusia 23 tahun, mengetahui usia gadis itu dan memberinya alkohol.
Carter, yang saat ini berusia 43 tahun, juga dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap seorang wanita yang diidentifikasi sebagai Doe 3 di sebuah pesta rumah di Key West, Florida. Pengacara Ruth mendorong wanita lain yang memiliki informasi untuk menghubunginya.
Aaron Carter dan Nick Carter
- toofab.com
Tak sampai di situ, di tahun 2018 lalu, Carter juga dilaporkan melakukan pelecehan seksual terhadap mantan anggota girl grup Dream ketika dia berusia 22 tahun, Carter menyebut pertemuan itu sebagai interaksi konsensual.
"Shay bertekad membawa Carter ke pengadilan. Dia percaya itu layak untuk melindungi wanita lain," kata pengacara Ruth, Mark J. Boskovic.
Sementara itu, perwakilan Carter masih belum memberikan tanggapan terkait hal itu.
