Kondisi Makin Stabil, LM Minta Sesuatu ke Nikita Mirzani
- VIVA.co.id/Aiz Budhi
Jakarta, VIVA – Nikita Mirzani seperti yang sudah diketahu menitipkan anaknya yakni LM ke Unit Pelaksana Teknis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak atau UPT PPPA. LM saat ini berada di lingkungan dan tempat yang aman atau rumah aman.
Seperti yang sudah diberitakan sebelumnyq, Nikita menitipkan LM setelah dijemput dari sebuah apartemen yang berada di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan pada 19 September 2024.
Pada saat ditemui, Fahmi Bachmid selaku kuasa hukum Nikita Mirzani mengungkap bahwa saat ini LM berada dalam kondisi yang sehat dan baik-baik saja di rumah aman.
"LM Alhamdulillah sehat, kemarin juga sudah dilakukan proses psikolognya, dari RSCM," kata Fahmi Bachmid di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat, 18 Oktober 2024.
"Ya jauh lebih jauh lebih tenang. Saya katakan ini LM. Ini LM-nya Nikita. Dia lebih tenang. Percaya dirinya juga ada," tambahnya.
Diungkap Fahmi, LM juga mengajukan beberapa permintaan kepada Nikita Mirzani. Fahmi tidak tahu apa yang diminta LM tersebut, kemungkinan barang-barang yang mencakup keperluan sehari-hari.
"Ada beberapa permintaan dari LM yang harus saya sampaikan kepada mamanya. Permintaan ya. Beberapa barang. Nanti saya sampaikan," kata Fahmi Bachmid.
"Saya nggak tahu (minta apa). Tapi catatannya ada. Ke petugasnya langsung. Kebutuhannya mungkin kebutuhan, keperluan sehari-hari," tambahnya.
Sebelumnya, Nikita Mirzani juga mengungkap bahwa dirinya telah mengirim buku-buku kepada LM sebagai bahan untuk belajar. Mengingat, di rumah aman LM tidak memegang ponsel.
"Tadi juga hari ini dikirimin buku untuk dia baca, dia belajar, karena kebetulan kan dia memang pintar sekali, dia IQ tertinggi dan juga berangkat ke UK itu bukan karena beasiswa, nggak ada di UK itu beasiswa, tetap bayar, karena dari hasil otaknya sendiri belajar," kata Nikita Mirzani beberapa waktu yang lalu.
"Jadi tadi abis dikirimin buku, terus dikirimin kacamatanya juga, pokoknya keperluan dia selama di sana untuk belajar. Karena kan selama di sana enggak megang Hp, enggak bisa berkomunikasi dengan siapapun kecuali saya," tambahnya.