VIVA – Musisi kawakan, Iwang Noorsaid, terpejam kala jari jemarinya menari-nari di atas sebuah keyboard portable. Pundaknya bergoyang lembut, kaki kirinya berhentak-hentak pelan.
Di sisinya, seorang pria muda modis melantunkan lirik lawas yang tak asing di telinga, Bengawan Solo. Sementara Iwang menunjukkan keahliannya bermain musik.
Pada kesempatan yang sama, Iwang tampil duet dengan pemain keyboard lain, Tony Tonsi. Kali ini jenis musik rock dimainkan.
Lentikan jari Iwang di atas keyboard mengeluarkan suara drum. Sementara teman duetnya memainkan suara gitar akustik melengking-lengking. Irama indah begitu terasa seakan konser grup musik tengah berlangsung.
Penampilan Iwang itu dipertontonkan pada peluncuran keyboard portabel CT-X Series produksi Casio Singapore Pte., Ltd, di Grand City Surabaya, Jawa Timur, Sabtu 5 Mei 2018. Iwang memuji kejernihan suara keyboard ini.
Tanpa sound system pun, suara keyboard portabel ini begitu jernih dan meyakinkan. "Begitu saya pejamkan mata dan bermain, bisa dirasakan bagaimana bagusnya sound CT-XSeries ini," kata musisi yang menghasilkan lagu hits nan kocak 'Antrilah di Loket' itu.
Kualitasnya tersebut mampu meyakinkan pemain musik profesional untuk tampil dalam gelaran berkelas. "Ini bisa dipakai untuk profesional, juga untuk pemula, kata Iwang.
Simak saja fitur-fitur yang terkandung dalam CT-XSeries. Misalnya pada stage piano-nya yang direkam dengan 24 mikrofon sehingga suaranya mirip dengan yang asli. Pada suara brass-nya dilengkapi efek fall (suara seperti terjatuh), shake (suara seperti bergetar) dan gilissando (fitur permainan nada berkecepatan tinggi). Sehingga dapat dipakai untuk genre musik apa saja.
"Kami yakin bahwa CT-XSeries akan mendapatkan sambutan luar biasa di Indonesia seperti di negara-negara lain di dunia," ujar Kensuke Sato, General Manager EMI Sales Department, Overseas Sales Division, Casio Computers Co, Ltd., Tokyo, Jepang.
Kendati kualitasnya terjamin, harganya cukup terjangkau, yakni antara Rp2,9 juta sampai Rp7,4 juta.
