- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA – Selama menjalani karier keartisannya, Agnez Mo dikenal sebagai seorang artis yang selalu menekankan tentang pentingnya sebuah proses. Menurut Agnez, sekecil apapun proses yang dilakukan pasti akan membuat impian kita menjadi kenyataan.
"Makanya kenapa saya selalu bilang, saya selalu percaya bahwa small progress is progress," ujar Agnez Mo kepada media di kawasan Jakarta Selatan, Kamis malam, 19 Juli 2019.
Dikatakan Agnez Mo, terkadang orang-orang menganggap bahwa small progress itu sama saja dengan tidak berprogres. Orang-orang juga menganggap bahwa jika tidak ada sesuatu yang besar maka tidak akan kelihatan progres dan kemajuan karier yang sudah diperjuangkan.
Berawal dari pemikiran masyarakat seperti itulah, dikatakan Agnez bahwa akhirnya saat ini banyak artis di Indonesia yang diibaratkannya sama seperti soda, bisa tiba-tiba sangat terkenal lalu hilang dengan sendirinya. Tidak hanya artis saja, sebagian masyarakat pun dikatakan Agnez banyak yang menginginkan sesuatu seperti soda yang tiba-tiba terkenal, terus hilang.
Agnez Mo mengatakan bahwa ia lahir di generasi yang menuntutnya untuk pintar dengan proses yang keras dan terkesan tidak instan. Oleh karena itu, sampai saat ini penyanyi yang dahulu bernama Agnes Monica tersebut sangat menghargai sebuah progres meskipun progres tersebut terkesan sangat kecil.
"Kalau mau beli buku harus pergi ke toko bukunya, saya lahir di generasi itu. Makanya kenapa saya sangat menghargai even small progress," ucap Agnez.
Agnez Mo Urus e-KTP di Kelurahan Tuai Sorotan Warganet: Kalo Warga Biasa Pasti Disuruh Ganti Celana
Tak hanya eknnakan busana bermerek Balenciaga, yang ditaksir harganya mencapai Rp 14 juta. Namun bukan hanya baju Agnez Mo yang disorot. Warganet juga salah fokus celana
