Musik Perdamaian Mengalun Melalui Sisa Sampah

Pagelaran Make Music Day di Bantargebang, Bekasi
Sumber :
  • VIVA/Dani (Bekasi)

VIVA – Alunan musik terdengar merdu di tengah-tengah gundukan sampah Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi. Pagelaran musik yang dilakukan oleh sanggar Bantargebang Biji Biji (BGBJ) ini, juga diadakan secara serentak di lebih dari 100 negara lain.

Petugas Kebersihan di Tangerang Angkut 3 Ribu Ton Sampah per Hari Selama Idul Fitri

"Di Indonesia, ada dua event. Salah satunya kami, menggelarnya di TPST Bantargebang," kata koordinator BGBJ Indonesia, Raisa Andriana di lokasi, Sabtu 22 Juni 2019.

Raisa menjelaskan, musik bisa mempersatukan semua kalangan dari berbagai lapisan. Baik suku, ras, bahasa dan agama, dapat berkumpul menjadi satu melalui musik. "Targetnya adalah, kedamaian melalui musik," jelasnya.

Angkut Ratusan Ton Sampah saat Libur Lebaran, Pemkot Tangsel Catat Ada Kenaikan 10 Persen

Dari pantauan VIVA di lapangan, acara Make Music Day ini dimulai sejak pukul 10.00 WIB, di zona III TPST Bantargebang. Masyarakat umum dapat datang menyaksikan, tanpa dipungut biaya.

Pagelaran Make Music Day di Bantargebang, Bekasi

Proyek Pengolahan Sampah Jadi Energi di Bekasi Terancam Gagal Karena Tata Kelola Buruk

Dalam acara, anak-anak terlihat terampil memainkan alat musik yang terbuat dari sisa sampah. Kebanyakan dari mereka, merupakan didikan sanggar BGBJ.

"Ada 70 anak sanggar yang ikut dalam partisipasi musik perdamaian ini. Mereka selama ini yang kami bina di sanggar," tutur Raisa.

Penanganan Pemkot Tangsel dalam mengatasi sampah.

Pemkot Tangsel Tiap Hari Berjibaku Atasi 1000 Ton Sampah, Benyamin: Persoalan yang Serius

Pemkot Tangsel menyiapkan sejumlah langkah strategis untuk menangani 1.000 ton sampah setiap harinya.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024