- VIVA/Isra Berlian
VIVA – Senin 3 Februari 2020 kemarin, GFRIEND grup wanita asal Korea Selatan mengadakan siaran langsung V Showcase untuk album baru mereka berjudul "LABYRINTH." Dalam siaran langsung V Showcase tersebut, Sowon GFRIEND menjelaskan bahwa album terbaru mereka itu menceritakan tentang perubahan seorang gadis menjadi dewasa.
“Ini adalah sebuah album yang menceritakan tentang seorang gadis muda yang tumbuh menjadi dewasa dan harus membuat pilihan tentang masa depannya. Itu berisi perasaan rumit kita tentang kisah seperti apa yang ingin kita ceritakan ketika kita meninggalkan hari-hari kita yang tidak bersalah," ujar dia seperti dikutip dari laman Soompi.
Kim Shin Young menyebutkan bahwa album baru itu menjadi sorotan dan masuk daftar tangga musik. Reaksi para fans juga sangat positif. Di sisi lain, anggota termuda GFRIEND Umji menjelaskan bahwa album terbaru mereka memiliki daya tarik yang sangat kuat.
“Mata saya tertarik oleh komentar yang mengatakan (album])sangat kuat. Itu membuat saya merasa percaya diri," jelas dia.
Bahkan kakak laki-laki Eunha mengatakan bahwa dia menyukai album ini.
"Saya tidak punya waktu untuk membaca pesannya dengan benar atau membalas, dan sebagai gantinya dia mengirim isyarat love ke siaran," jelas dia.
Kim Shin Young menyebut koreografinya dan menjelaskan bahwa hal detail dan komposisi, itu adalah kinerja yang hanya bisa dilakukan oleh GFRIEND.
"Saya benar-benar ingin menggambarkan perasaan 'persimpangan jalan' agar sesuai dengan konsep itu. Saya menggunakan gaya rambut yang lebih 'tangguh' dan mengubah warna pewarna setiap hari. Besok, saya pikir itu akan menjadi merah muda yang lebih muda," kata Eunha.
Tentang trek judul mereka, "Crossroads," dalam album ini Yuju menjelaskan bahwa nantinya para penggemar yang mendengarkan lagu ini akan membuat para penggemar menyukainya.
"Ada makanan tertentu yang menjadi kuat pada awalnya tetapi menjadi lebih baik ketika kamu terus memakannya. Lagu ini seperti itu," jelas dia.
Hal demikian juga diungkapkan oleh SinB.
"Ketika saya pertama kali mendengarnya, saya ingin mendengarnya lagi."
"Ketika kamu mendengarkannya, ada banyak detail kecil yang kamu perhatikan. Banyak pekerjaan masuk ke pengaturan sehingga kamu dapat mendengar pesan kami tidak hanya dalam lirik tetapi juga dalam pengaturan," Eunha menambahkan.
“Ketukan di bawah lagu dibagi lagi. Kamu mungkin tidak mendengarnya pada awalnya, tetapi begitu kamu mulai mendengarnya, kamu semakin tertarik dengan lagu itu, " kata Sowon.
Umji berkata jika penggemar fokus pada lagu tersebut saat mendengarkan, mereka akhirnya menarik napas dalam-dalam setelah itu.
