Ini Arti Aliran Musik Indie

sorot musik konser band pertunjukan musisi indie
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Ismar Patrizki

VIVA – Buat kamu yang mengaku sebagai anak indie, sudah tahu belum apa yang dimaksud dengan indie? Indie adalah akronim dari kata independent atau dalam bahasa Indonesia yaitu mandiri, merdeka, dan bebas. Sedangkan dalam dunia musik, indie adalah melakukan sesuatu Do-it-Yourself approach ketika melakukan rekaman atau publishing.

Meiska Angkat Fenomena Istilah Badut dalam Lagu Terbarunya

Band-band indie sangat bebas dan berbeda dengan band populer atau band yang terikat dengan label rekaman, mulai dari pemilihan rekaman lagu hingga promosi lagu. Saat ini banyak band indie yang lagunya berbeda dengan lirik sampai musik aransemennya sangat berbeda dengan lagu-lagu hits pasaran.

Lalu, Indie adalah?

Konser Band All Time Low Siap Digelar, Supermusic Janjikan Hal Ini

Indie bukan genre

Banyak orang yang menganggap indie adalah sebuah genre padahal pemahaman ini salah. Indie bukanlah genre tapi gerakan mandiri dari seorang musisi, mulai dari recording sampai publishing yang dilakukan sendiri. Walaupun demikian, kata indie juga bisa ditambahkan ke dalam sebuah genre yang menjelaskan antara aspek musik dan aspek bisnis dalam bermusik, misalnya indie-rock, indie-rap, indie-pop, dan lainnya.

Cerita Herjunot Ali yang Sudah 20 Tahun Jadi DJ

Selain itu, mereka hanya mencampurkan mode mainstream modern dengan era tahun 80-an yang sangat edgy dan tidak ada yang indie tentang itu. Indie juga bisa dikatakan sebagai seseorang yang memulai sebuah perusahaan musik, film, atau apa pun dan tanpa intervensi dari perusahaan besar komersial yang telah sukses dan Anda mendanai sendiri dengan uang Anda.

Selain itu, musisi indie juga umumnya menciptakan aransemen dan lirik sesuai dengan hati mereka tanpa adanya paksaan seperti pada label yang terikat dengan peraturan dan musik indie tidak mengikuti tren pasar.

Perkembangan indie

Pada tahun 1980-an ada tren indie yang berkembang di Indonesia, serta banyak musik punk rock yang bergerak tanpa bantuan perusahaan rekaman besar. Kemudian, permainan indie berlanjut hingga hari ini. Berlanjut pada tahun 1990-an, istilah indie berkembang menggantikan istilah underground. Saat itu bermunculan band-band legendaris seperti Mocca, Pas Band, Pure Saturday, NAIF, Efek Rumah Kaca (ERK), Goodnight Electric, dan lainnya.

Sedangkan untuk saat ini, banyak bermunculan band-band indie yang menandakan bahwa band-band indie Indonesia memang terus berkembang. Banyak band seperti Bara Suara, Payung Teduh, Pandai Besi, White Shoes & The Couples Company, Fourtwnty, Float, Reality Club, Elephant Kind, Stars and Rabbit telah berhasil menjadi warna baru di industri musik Indonesia meskipun mereka rekaman dan promosi sendiri.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya