Jodoh Wasiat Bapak, Kakak Dijual untuk Lunasi Utang

Jodoh Wasiat Bapak.
Sumber :
  • ANTV

VIVA – Jodoh Wasiat Bapak episode 556, Jumat 16 Maret 2018 menceritakan Toni (24) seorang yang berandalan, pemabok, penjudi akibatnya sering terlibat utang. Dia diteror dan dikejar-kejar oleh preman untuk melunasi utang. Sampai preman-preman itu menyeret dan memasukkan Toni ke dalam mobil.

Sinopsis Branding in Seongsu Episode 1: Trik Kim Ji Eun Atasi Pemagang yang Bikin Frustasi

Toni diseret menghadap Bos Rizal (60). Toni dilempar ke hadapan kaki Bos Rizal. Toni tersungkur hampir mencium kaki Bos Rizal. Preman menunjukkan foto Selvi (28) Kakak Toni, manis, baik, menghidupi dirinya dan adiknya sejak ayah mereka meninggal dengan menjadi kasir. Preman itu menyodorkan Selvi pada Bos Rizal.

Marco (28) Pacar Selvi, teman kantor Adam membantu pinjam uang dari Andre atasan. Meski tak cukup melunasi, tapi Selvi berterima kasih ke Marco. Sesampainya di rumah, Toni melemparkan gaun ke Selvi untuk dipakai. Karena dipaksa, Selvi risih memakai baju yang terlampau seksi.

Simak Sinopsis Film Smugglers, Kisah Penyelundupan yang Dilakukan Oleh Penyelam Wanita

Betapa mengejutkan bagi Selvi begitu tahu Toni mau membawanya ke Bos Rizal untuk dijual. Selvi pun menangis. Hanya untuk melunasi utang, tega menjual kakaknya sendiri. Sebelumnya, Dayat (60) Ayah Selvi dan Toni meninggal karena serangan jantung, menghantui Toni.

Arwah pak Dayat meneror Toni untuk menggagalkan niatnya menjual Selvi. Usaha Toni untuk menjual kakaknya ke Bos Rizal,  sempat diketahui oleh Marco yang berpapasan dengan mobil preman.
 
Sesampainya di cafe remang, tempat bos Rizal, Selvi terkejut dan berusaha menggeleng kuat ketika didekati Bos Rizal. Ia terlihat hendak meronta. Namun, kedua preman terlihat sigap memegang tangan Selvi.

Tayang Malam Ini, Berikut Sinopsis Lanjutan Queen of Tears Episode 9 yang Jadi Trending Topik

Bos Rizal semakin mendekat dan menyentuh muka Selvi, Selvi membuang muka dan berusaha menghindar. Bahkan tawa semakin terdengar. Selvi terlihat berusaha melepaskan diri. Namun, Bos Rizal mendekati Selvi dan mencengkeram tangannya. Selvi terlihat ketakutan. Toni menyeringai puas. Selvi terlihat menggeleng dan berusaha memohon agar Toni tidak meninggalkannya.

Berita penculikan Selvi yang disebarkan Marco menarik perhatian. Semua berkumpul. Adam, Marco, Kania, Mama Adam, Prisil. Mereka membahas Selvi yang tidak ditemukan setelah dicari tadi.

Selvi yang tidak mau diapa-apain oleh Bos Rizal kabur. Hal itu membuatnya murka. Bos Rizal panik dan membekap mulut Selvi yang terus meronta. Selvi kehabisan napas. Bos Rizal kaget melihat keadaan itu dan melepaskan Selvi. Selvi yang semakin lemah akhirnya menghembuskan napas terakhirnya.

Bos Rizal terlihat syok dan berusaha mengecek nadinya. Namun, ia semakin panik melihat Selvi mati. Bos Rizal ngeri dan waswas, ia berusaha menimbun mayat Selvi dengan dedaunan di semak dan kabur.

Saksikan tayangan lengkapnya hanya di ANTV.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya