Jodoh Wasiat Bapak, Derita Pedagang Sate Kambing yang Difitnah

Jodoh Wasiat Bapak
Sumber :
  • dok.ist Youtube ANTV

VIVA – Sabiq adalah tukang sate kambing yang bersifat zuhud (tidak mementingkan kecintaannya pada duniawi) dan hanya berserah pada Allah semata. Sabiq juga terkenal taat beribadah, rajin bersedekah, dan tidak takut kehilangan harta meskipun mengalami musibah. 

Sinopsis Terpaksa Menikahi Tuan Muda Episode 213, Sandra Minta Cerai

Sate kambing jualan Sabiq laku keras, banyak peminatnya, dan Sabiq sering mendapat pesanan sate kambing ke berbagai acara-acara besar.

Sementara itu, Subur yang juga penjual sate kambing memiliki sifat yang bertolak belakang. Ia selalu sirik pada dagangan sate kambing Sabiq yang tak pernah sepi. 

Sinopsis Suami Pengganti Episode 9, Celine dan Saka Dijebak

Dengan sifat piciknya, Subur selalu memikirkan berbagai cara untuk membuat orang tak mau lagi membeli sate kambing Sabiq. Tak hanya menghasut, Subur juga tega menukar daging kambing fresh yang dimiliki Sabiq, dengan daging kambing kedaluwarsa, yang kelamaan ia timbun.

Ketika menjadi panitia kurban Subur pun berlaku culas menyembunyikan beberapa kantong daging qurban jatah kaum fakir miskin. Tapi karena tidak disimpan dalam freezer, daging kambing pun membusuk.

Sinopsis Terpaksa Menikahi Tuan Muda Episode 212, Sidang Abhimana

Warga pun membenci Sabiq karena setelah makan sate kambing Sabiq, banyak yang mengalami sakit perut, dan muntah-muntah. Sabiq tak tahu menahu soal itu, setelah di cek bersama dengan warga, daging kambing yang digunakan Sabiq ternyata sudah busuk. 

Sabiq menentang keras, ia merasa difitnah. Tapi warga yang terlanjur marah mengacak-ngacak rumah Sabiq. Gerobak satenya bahkan dihancurkan, dibakar. Nino dan Zein (tokoh utama) yang menyaksikan hal itu gagal mencegah. Namun begitu, Sabiq tak merasa kehilangan. Ia ikhlas.

Sementara Subur diteror oleh arwah istrinya, Mimin. Mimin tewas dibunuh Subur karena menolak merahasiakan kecurangan Subur yang menfitnah Sabiq. Arwah Mimin meneror Subur dengan kejam sampai ia mengalami celaka, luka-luka terbakar di wajahnya akibat arang panas.

Pada kesempatan yang sama, Zein mendapat petunjuk dari mayat Mimin bahwa pelaku pembunuhnya adalah suaminya sendiri. Arwah Mimin juga memberitahu Nini tentang Subur yang menfitnah Sabiq dengan daging qurban kedaluwarsa. 

Tahu perbuatan jahat terbongkar, Subur kabur tapi mengalami kecelakaan, ia pun mengalami sakaratul maut dengan suara mengembik seperti kambing. Lalu banyak kambing yang menginjak-nginjak jenazahnya saat hendak dikuburkan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya