Ini 6 Hal yang Diharapkan Kemnaker dari Raker IKAPERJASI

Raker IKAPERJASI.
Sumber :

VIVA – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mengharapkan Ikatan Pengantar Kerja Seluruh Indonesia (IKAPERJASI) agar memperkuat peran dan fungsinya dalam  meningkatkan profesionalisme Pengantar Kerja.

Menaker Ida Menuturkan Transformasi BLK Tingkatkan Kualitas Pelatihan Vokasi

Dirjen Binapenta dan PKK Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Suhartono meminta potensi dan profesionalitas IKAPERJASI semakin baik.

“Saya mempunyai harapan kepada IKAPERJASI untuk menguatkan peran dan fungsinya dalam peningkatan profesionalisme Pengantar Kerja dalam memberikan layanan” ujarnya (16/9/2021).

Siapkan Tenaga Kerja yang Kompeten, Kemnaker Ajak Jepang Investasi Pelatihan Bahasa

Hal ini disampaikan dalam Rapat Kerja Organisasi Profesi Ikatan Kerja Seluruh Indonesia dalam rangka Pembinaan Organisasi Profesi Pengantar Kerja Tahun 2021 di The Alana Hotel Solo yang berlangsung 16 – 18 September 2021.

Pada kesempatan yang sama Asisten Deputi Standarisai Jabatan dan Kompetensi SDM Aparatur Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PAN & RB Istyadi Insani mendorong IKAPERJASI untuk melakukan Enam hal untuk meningkatkan perannya.

Bertemu Pelayanan Imigrasi Kementerian Kehakiman, Kemnaker Berharap Banyak Peserta SSW di Jepang

“IKAPERJASI dapat memperkuat peran dengan melakukan Enam hal, yaitu Penyusunan dan Penegakan Kode Etik Profesi, Penyusunan Standar Kompetensi Profesi, Uji Kompetensi dan Sertifikasi, Pemberian Advokasi, Pengembangan Profesi, dan Pengembangan Ilmu, Metode, dan inovasi,” ungkapnya saat membawakan materi dengan judul Penguatan peran dan fungsi organisasi profesi terhadap profeionalisme Pejabat Fungsional Pengantar Kerja.

Selain Istyadi, juga hadir Kadis Nakertras Provinsi Jawa Tengah, Kadis Naker Kota Surakarta dan Biro BP2MI membawakan materi yang berbeda-beda untuk mendukung penguatan fungsionaris IKAPERJASI.

Direktur Bina pengantar Kerja Kemnaker, Indyah Winasih dalam sambutanya  menitipkan pesan agar organisasi ini bermanfaat bagi anggota dan orang banyak. 

“Rapat kerja ini diharapan dapat memberikan hasil diskusi yang lebih mendalam mengenai bentuk program kerja dan kegiatan yang akan dilaksanakan disesuaikan dengan kebutuhan anggota IKAPERJASI, sehingga akan memberikan manfaat sebanyak-banyaknya bagi anggota nantinya," ucap Indyah.

Kegiatan yang dihadiri sebanyak 50 orang ini dilaksanakan dengan protocol kesehatan yang ketat. Dihadiri oleh pengurus IKAPERJASI dan Peninjau dari Pejabat Fungsional Pengantar Kerja Kemnaker dan BP2MI. IKAPERJASI sendiri terbentuk sebagai salah satu organisasi profesi pada Munasnya tahun 2003.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya