Cabang Ini Terancam Tak Dipertandingkan di Asian Games 2018

Venue atletik SUGBK
Sumber :
  • VIVA.co.id/Riki Ilham Rafles

VIVA – Bak lompat jauh dan lompat jungkit di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) mendapat sorotan. Technical delegate (TD) Asian Games 2018 Jakarta-Palembang cabang olahraga atletik menyatakan takkan memberi rekomendasi.

Sport Centre Sumut Target Rampung Juli 2024, Ini Pesan Menko PMK

Sebab, tiga dari empat bak pasir yang ada dinilai tidak sesuai dengan standar keamanan. TD atletik Asian Games 2018, Kotta Walson, mengatakan letaknya terlalu mepet dengan dinding pembatas.

"Arena ini wajib diganti. Jika tidak, sulit untuk kami mengizinkan dilangsungkan di sini, karena yang terpenting bagi kami adalah keselamatan para atlet," tutur Kotta, Senin 12 Februari 2018.

4 Fakta Kelvin Kiptum Pemenang London Marathon Meninggal Dunia karena Kecelekaan

Kotta mengatakan, sejak masa pembangunan venue, dia sudah melakukan kunjungan. Ketidakberesan dia sampaikan langsung kepada kontraktor dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

"Saya sudah lebih dahulu memantau fasilitas di sini, tiga bulan sebelumnya. Saya sudah mengingatkan mereka jika ini berbahaya," ujarnya.

Profil Kelvin Kiptum, Pelari Marathon Pemegang Rekor Dunia yang Meninggal di Usia 24 Tahun

Kotta bersama rekan-rekannya ketika itu juga sudah memberi solusi terbaik. Akan tetapi, sampai hari ini dia melihat tidak ada tindak lanjutnya.

Jika masalah ini tak bisa diselesaikan hingga waktu Asian Games 2018 digelar, pria asal India tersebut terpaksa takkan memberi rekomendasi. Karena yang terpenting baginya adalah keselamatan para atlet.

"Saya harus merespons demi atlet, demi keamanan mereka, dan jika berbahaya seperti ini saya tidak bisa merekomendasikan kejuaraan ini," tutur Kotta.

Jika dilihat dari kesediaan ruang, dikatakannya masih ada kemungkinan untuk melakukan perubahan. Sedangkan waktu untuk proses pengerjaaan dinilai Kotta masih cukup.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya