- Bayu Nugraha
VIVA – Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita meresmikan Asiana Soccer School, Sabtu 1 Agustus 2018. Asiana Soccer School ini merupakan sekolah sepak bola yang berisi anak-anak berusia 10-11 tahun.
Agus yang merupakan pendiri Asiana Soccer School mengatakan, pembentukan sekolah sepak bola ini dalam rangka untuk berkontribusi pada program pembinaan sepak bola.
"Asiana Soccer School itu adalah sekolah sepak bola yang kami bentuk hari ini dalam rangka kontribusi kami di dalam program pembinaan sepak bola," kata Agus di kawasan Jakarta Selatan.
Ia pun menuturkan, anak-anak yang berada di Asiana Soccer School ini merupakan hasil seleksi anak-anak yang mempunyai kemampuan di atas rata-rata dalam permainan sepak bola. Nantinya, anak-anak ini akan diberikan beasiswa untuk berlatih.
"Saya kira inilah inti kenapa kami mendirikan Asiana Soccer School karena kami ingin ada kontribusi bagi jangka pendeknya bagi anak-anak sendiri. Tentu jangka panjangnya bagi sepak bola nasional," katanya.
Lebih lanjut, Agus menuturkan, dirinya tidak hanya fokus kepada pembinaan anak-anak. Namun juga fokus kepada prestasi. Untuk itu, akan ada pembatasan setiap angkatan.
Lanjut Agus, pihaknya akan membentuk Asiana Soccer Academy. Dalam Academy ini, nantinya anak-anak akan tinggal di asrama dan memberikan pembinaan lebih spesifik mengenai sepak bola.
"Tapi ketika Asiana Soccer Academy terbentuk, Asiana Soccer Schoolnya tetap jalan karena tidak semua orang tua mengikhlaskan anaknya tinggal di asrama," katanya.
Dalam acara ini, mantan pemain timnas Indonesia Kurniawan Dwi Yulianto juga turut hadir. Kurniawan pun yakin bahwa anak-anak yang berlatih di Asiana Soccer Academy mempunyai prospek yang cerah lantaran dilatih oleh pelatih yang mempunyai lisensi AFC.
"Saya punya anggapan bahwa good player akan lahir dari good coach. Saya lihat coach semua di sini berlisensi AFC. Ini penting sekali karena mereka tahu menangani pondasi yang enggak boleh salah. Ini nilai positif," ujarnya.
Peresmian Asiana Soccer School ini juga dibarengi dengan peresmian Asiana Soccer School menjadi anggota dari PSSI Jakarta Selatan. Sekjen Askot PSSI Jaksel, Arki luntungan pun berharap nantinya Asiana Soccer School dapat mengikuti turnamen yang diselenggarakan pihaknya.
"Kami dari PSSI Jaksel mempunyai 30 anggota SSB (Sekolah Sepak Bola) seluruh Jaksel dan Asiana salah satunya. Kami berharap Asiana berkompetensi di liga kami karena kami punya Liga Askot Jaksel dari usia 13," ucapnya. (ase)
