- Repro Twitter
VIVA – Ada kejanggalan yang sangat mencolok dalam kasus raibnya 3.226 unit barang milik negara di rumah dinas mantan penjabat Menteri Pemuda dan Olahraga yang melibatkan politikus Partai Demokrat, Roy Suryo.
Kejanggalan terdapat pada jenis barang yang hilang, dalam daftar Barang Milik Negara atau BMN yang belum diinventarisasi di rumah dinas Menpora, periode 2013-2014.
Dalam daftar BMN, tercatat sebagian besar barang milik negara yang raib merupakan peralatan yang berhubungan dengan fotografi, videografi dan telematika.
Bukan peralatan yang berhubungan langsung atau menunjang kinerja Roy sebagai seorang menteri yang mengurus masalah kepemudaan dan olahraga.
Tertulis dalam daftar BMN, ada lebih dari seribu unit barang peralatan fotografi, videografi dan film yang dibelikan negara untuk dipakai Roy selama menjabat Menpora periode 2012-2014. Dan tak satupun ada peralatan olahraga.
Memang diketahui, sebelum menjabat Menpora menggantikan Andi Mallarangeng, Roy dikenal sebagai pakar telematika bukan pakar olahraga.
Fakta tentang BMN yang diajukan Roy Suryo, untuk menunjang kerjanya semasa menjabat Menpora, tidak sesuai dengan aturan yang tertulis dalam Peraturan Pemerintah nomor 27 tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/ Daerah.
Seperti tertuang dalam Bab II tentang Pejabat Pengelolaan Barang Milik Negara/ Daerah, Pasal 7 ayat 2, huruf d; dan Pasal 8 ayat 2 huruf d. Yang berbunyi: menggunakan Barang Milik Negara yang berada dalam penguasaannya untuk kepentingan penyelenggaraan tugas dan fungsi kantor yang dipimpinnya.
Berikut jenis barang fotografi, videografi dan telematika yang dibawa kabur Roy Suryo:
Tripod kamera
Lensa kamera
Tas kamera
Lensa filter
Lampu blitz kamera
Kamera digital
Kamera film
Kamera pena
Peralatan studio video dan film
Peralatan studio gambar
Peralatan antena SHF/ parabola
Peralatan pemancar
Baca: Raibnya Kasur Springbed Roy Suryo Seharga Rp175 Juta
