- CNN
VIVA – Kejuaraan golf dunia atau PGA Tour Championship di Atlanta, Amerika Serikat, pada Sabtu, 24 Agustus 2019 waktu setempat, tiba-tiba terhenti akibat sambaran petir.
Enam orang mengalami luka-luka setelah petir menyambar pohon. Enam korban ini terdiri dari lima orang pria dan seorang anak perempuan yang mencari perlindungan di bawah pohon saat badai melanda East Lake Golf Club.
Juru Bicara Departemen Kepolisian Atlanta, James White, mengaku telah membawa enam korban ke Rumah Sakit Northside.
"Untungnya, mereka semua dalam keadaan sadar dan bernapas. Saat ini sedang dalam perawatan medis lebih lanjut," kata dia, seperti dikutip dari Washington Post, Minggu, 25 Agustus 2019.
Penyelenggara menghentikan turnamen tersebut hampir 30 menit. Sementara itu, Mark Russell selaku wakil presiden bidang Peraturan Kompetisi dan Administrasi PGA, mengatakan bahwa panitia mendorong semua orang untuk meninggalkan lapangan golf dan berlindung di lokasi yang aman.
Ia juga mengatakan bahwa PGA telah memberi pesan pada seluruh penonton yang memperingatkan bahwa cuaca buruk sedang mendekat.
"Anda punya banyak orang. Dan, Anda harus melakukannya (memberi informasi) secepat-cepatnya," jelasnya.
Saat ditanya apakah setengah jam adalah waktu yang cukup untuk mengungsi dengan aman dari lapangan golf, Russell mengaku tidak bisa menjawab pertanyaan itu tetapi mengatakan mereka telah melakukan semua yang mereka bisa.
"Saya berharap, tapi saya tidak bisa mengatakan ya atau tidak. Tapi begini, intinya kami ingin penonton, para pemain, para sukarelawan, dan semua orang di sini selamat," tegas Russell.
Dan, pada akhirnya pertandingan ditunda. PGA Tour Championship telah digelar di East Lake Golf Club sejak 2004. Pemenang akan membawa pulang hadiah utama sebesar US$15 juta (hampir Rp210 miliar).
