- ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
VIVA – Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mengakui proses kesembuhan pasca operasi bahu kanannya cukup sulit. Juara dunia delapan kali itu harus berjuang untuk tetap fit, dalam tes pertama musim 2020 di Sepang, hanya dalam dua pekan saja.
Dikutip dari situs resmi MotoGP, Kamis 23 Januari 2020, di akhir musim 2019, pembalap asal Spanyol itu menjalani operasi preventif di bahu kanannya, setelah mengalami cedera akibat tabrakan pada tes akhir musim 2019 di Circuito de Jerez, Angel Nieto, Spanyol.
Sebelumnya, pemulihan pasca operasi pada bahu kirinya memakan waktu sekitar dua belas bulan. Marquez berharap, jika pemulihan pasca operasi bahu kanannya akan berjalan lebih cepat dibanding bahu kirinya.
"Saya ingin pemulihan saya menjadi lebih baik. Pemulihan kali ini sudah sangat sulit, agak sulit," ujarnya.
"Tahun lalu saya menjalani oepraasi di bahu kiri saya, dan rehabilitasinya berbeda. Seharusnya kali ini lebih mudah, tetapi kenyataannya tidak seperti itu. Saya harap bisa fit untuk tes di Sepang nanti," tambah pembalap berusia 26 tahun itu.
Setelah tes Sepang pertama tanggal 4 Februari 2020 mendatang, kuda besi baru dengan nomor 93 yang ia tunggangi akan secara resmi diluncurkan di Jakarta. Marc diketahui akan datang bersama dengan adiknya, Alex yang juga sekaligus menjadi rekan satu tim.
Dalam kesempatan tersebut, pembalap kelahiran 1993 itu juga akan memberikan informasi mengenai motor barunya, dan mengungkapkan rencananya bagaimana mempertahankan gelar juara dalam kejuaraan dunia MotoGP.