Pencetus Equestrian Champions League Jadi Calon Tunggal Ketum Pordasi

Equestrian Champions League
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Jelang pemilihan Ketua Umum Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi)pada 31 Januari 2020 mendatang, Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) hanya meloloskan satu Calon Ketua Umum, yakni Triwatty Marciano. Artinya, hanya akan ada satu calon tunggal yang secara aklamasi terpilih jadi Ketua Umum Pordasi periode 2020-2024.

Kisah Heroik Anggota TNI Keturunan Tionghoa Tak Bocorkan Rahasia Negara Meski Disiksa Musuh

TPP meloloskan Triwatty karena lolos kriteria, terutama syarat dukungan minimal lima dukungan Pengprov Pordasi dari total 20 Pengprov.

Calon lainnya, Jose Rizal, yang menjadi calon lawan Triwatty juga membawa dukungan tersebut namun tiga di antaranya dianulir TPP.

Strategi Pemerintah Cegah Kepadatan Penyeberangan Sumatera ke Jawa saat Arus Balik Lebaran

"Jose Rizal tidak lolos jadi calon ketua umum karena yang tandatangan bukan ketum, tapi sekretaris. Ada dua surat dukungan yang ditandatangani sekretaris, sedangkan satu lagi tanpa sepengetahuan ketum pengprov sehingga dukungan dicabut," ujar Ketua TPP, Alex Asmasoebrata.

Dengan demikian Jose Rizal hanya meraih dua dukunga Pengprov yang sah yakni Pengprov Jawa Barat dan Jawa Timur. Dua dukungan yang ditandatangani Pengprov Sulawesi Selatan dan Sumatera Utara dianulir karena tidak ditandatangani ketua sedangkan Pengprov Jawa Tengah menarik dukungan. Ketua Pengprov Jawa Tengah membantah dan merasa tidak pernah berikan dukungan atau mengizinkan tanda tangan digital dalam surat dukungan.

BPTJ: Angka Pemudik Gratis 2024 Meningkat 62,3 Persen

Caketum Pordasi, Triwatty Marciano (tengah)

Berbeda dengan Jose, Triwatty berhasil mendapatkan kepercayaan 14 Pengprov. Beberapa Pengprov yang mendukungnya antara lain Aceh, Riau, Sumatera Barat, Banten, DKI Jakarta, DI Yogyakarta, Kalimantan Barat, Papua, Sumatera Selatan, NTB, Sulawesi Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Tengah.

Jika terpilih nanti, pencetus Equestrian Champions League itu pun berjanji bakal lebih mengembangkan olahraga berkuda yang telah digelutinya sejak masih remaja.

"Jika mendapatkan kesempatan untuk memimpin Pordasi pada periode selanjutnya, saya akan membenahi tata kelola organisasi dari tingkat pusat hingga daerah. Aspek prestasi terutama di pacuan kuda, equestrian, endurance, dan berkuda memanah juga akan ditingkatkan," ujar Triwatty.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya