Sumber :
- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
- Proyek renovasi komplek olahraga Gelora Bung Karno diperkirakan akan dimulai pada akhir Mei atau awal Juni mendatang. Rencana renovasi sebesar setengah triliun Rupiah itu persiapan jelang Asian Games 2018 di Indonesia.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Kisah Pahit Rio Haryanto di F1
Juru bicara Kementerian Pemuda dan Olahraga, Gatot S Dewa Broto mengatakan, untuk mempersiapkan Asian Games ini, pihaknya harus melakukan rapat secara maraton termasuk pada hari Senin, 4 April 2018
Rapat yang digelar di GBK itu dihadiri oleh Direktur Utama GBK, Winarto, Sekretaris Jenderal Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Azwan Karim, dan pihak PB Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) dan beberapa pihak yang terkait.
"Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera) membutuhkan kepastian venue mana yang nantinya akan digunakan. Sehingga kami harus melakukan rapat secara maraton. Untuk pemasangan tanda (pagar) disekeliling GBK, yang dimulainya renovasi paling lambat dilakukan pada 7 Juni 2016, agar steril," kata Gatot di Kantor Kemenpora.
Menurut Gatot, proyek renovasi baru bisa dilakukan pada bulan Mei, karena pihak Kemenpupera akan melakukan lelang terlebih dahulu. Proyek renovasi GBK tersebut rencananya akan menghabiskan anggaran Rp500 miliar.
"Kenapa Mei, karena Kemenpupera ingin kejelasan guna persiapan melakukan lelang. Tapi tadi ada kemontar dari GBK agar akses publik ke ring road-nya jangan ditutup, sehingga masyarakat bisa menggunakan akses tersebut," imbuhnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera) membutuhkan kepastian venue mana yang nantinya akan digunakan. Sehingga kami harus melakukan rapat secara maraton. Untuk pemasangan tanda (pagar) disekeliling GBK, yang dimulainya renovasi paling lambat dilakukan pada 7 Juni 2016, agar steril," kata Gatot di Kantor Kemenpora.
