Maksimal di Pramusim Tak Jaminan Marquez Perkasa di MotoGP

Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez
Sumber :
  • Motogp.com

VIVA – MotoGP 2018 hanya tinggal menghitung hari. Ajang adu cepat kuda besi paling bergengsi di dunia, akan mulai digelar pada 18 Maret 2018. Jelang ajang ini, juara dunia MotoGP 2017, Marc Marquez, memasang optimisme tinggi bisa tampil maksimal dan mampu mempertahankan gelar juaranya.

Seperti Rossi, Marc Marquez Sadar Jika Pedro Acosta Berpeluang Juara Dunia

Musim lalu, pembalap berusia 25 tahun ini sukses mencatat 298 poin, atau unggul 37 poin dari rider Tim Ducati, Andrea Dovizioso, dan pembalap Tim Yamaha Movistar, Maverick Vinales, yang berada di posisi ketiga (230 poin).

Jelang musim baru, Marquez mengaku sudah siap. Hasil pramusim kali ini disebutnya lebih baik dari ajang pramusim awal musim lalu. Namun demikian, Marquez tak lantas puas. Menurutnya, ajang sebenarnya adalah di lintasan MotoGP nanti.

Maverick Vinales Cetak Sejarah yang Tak Pernah Diraih Valentino Rossi, Ada Andil Suzuki

Sebab, Marquez berpeluang mencetak hattrick meraih gelar juara dunia MotoGP. Andai keluar sebagai juara lagi musim ini, Marquez akan meraih gelar juara dunia ketiga secara beruntun. Sebelumnya, Marquez jadi yang terbaik dalam dua musim beruntun (2016 dam 2017).

Selain itu, Marquez juga punya ambisi menjadi yang tercepat di seri pertama, MotoGP Qatar. Sebab, rider asal Spanyol ini sudah dua musim gagal maksimal di Losail. Terakhir kali Marquez menjuarai MotoGP Qatar adalah pada 2014 silam.

Valentino Rossi Gagal, Maverick Vinales Sukses

"Sejauh ini saya senang dengan (hasil) pramusim kami. Kami memulainya lebih baik dari tahun lalu. Tapi, kami harus tetap fokus dan konsentrasi pada pekerjaan di depan (MotoGP 2018)," ujar Marquez dikutip Gpxtra.

"Sekarang, kami harus menegaskan kembali segalanya di Qatar. Di mana, (Sirkuit Losail) adalah lintasan khusus, dan itu tidak mudah. Kami sudah siap untuk melangkah maju dari Sepang ke Buriram. Kami juga siap untuk mengambil peluang di Qatar," katanya.

Hal lainnya yang juga diungkap Marquez adalah soal adaptasi dengan mesin baru motornya. Marquez mengaku sudah nyaman dengan kuda besi anyarnya, dan disebut sudah sesuai dengan gaya balapnya.

"Kami tetap bekerja untuk menghasilkan yang terbaik, dan mengerti dengan (kinerja) mesin baru. Bekerja untuk memahami dan menyesuaikannya dengan baik, sesuai dengan gaya mengendara saya," ucap Marquez.


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya