- Reuters/Henry Romero
VIVA - Lewis Hamilton membalas kritikan yang ditujukan padanya soal belum menandatangani kontrak baru dengan Mercedes. Pembalap berusia 33 tahun mengaku sedang menuju tahapan terakhir untuk merealisasikan perjanjian baru dengan pabrikan asal Jerman tersebut.
Dalam membalas kritik tersebut, Hamilton menanggapi situasi tersebut dengan santai. Dan dia tidak akan menandatangani kesepakatan hanya karena ada seseorang yang menginginkan proses tersebut berjalan buru-buru.
Keterlambatan tersebut membuat para fans Formula 1 mensinyalir adanya masalah dalam negosiasi itu. Pembalam berkebangsaan Inggris itu menegaskan kontraknya akan segera disepakati namun masih butuh waktu untuk menyesuaikannya.
"Saya benar-benar sangat santai, saya tidak merasakan tekanan dari tim, saya juga tidak merasakan tekanan dalam diri saya. Saya ingin terus balapan, jadi saya harus melakukan kontrak pada tahap tertentu tapi saya pasti tidak akan melakukannya saat orang lain ingin saya melakukannya," kata Hamilton, seperti dikutip Express, Kamis, 15 Maret 2018.
"Saya pasti akan melakukannya kalau sudah siap. Kami mulai membicarakannya selama musim dingin dan sepertinya saya akan kembali ke sana, kemudian kami bersama lagi dan sepertinya saya akan kembali ke sana, tapi ini bukan prioritas saya saat ini," lanjutnya.
Menjelang pembukaan balapan musim ini di Australia pada 25 Maret mendatang. Hamilton menargetkan bisa kembali mempertahankan gelar juara F1 yang kelima pada musim ini.
Semenjak bergabung bersama Mercedes di tahun 2013, Hamilton sudah merebut juara dunia sebanyak tiga kali. Mantan pembalap McLaren itu juga tidak pernah terlempar dari jajaran papan atas.
Lewis Hamilton's Salary in Ferrari Revealed
Lewis Hamilton's transfer to Ferrari is keeping spirits high. It was previously reported that the Briton would be cut back against his salary at Mercedes.
