- istimewa
VIVA – Pembalap Yamaha, Valentino Rossi tidak terkejut melihat hasil yang diraih pada balapan MotoGP Qatar. Menurutnya, hal tersebut masih mungkin bisa terjadi lagi di saat MotoGP Argentina, Minggu, 6 April 2018 nanti.
Rossi dan rekan setimnya, Maverick Vinales mampu membalikkan keadaan yang buruk saat kualifikasi. Rossi, yang start dari urutan kedelapan sukses menyelesaikan lomba di posisi ketiga, sedangkan, Vinales yang start dari urutan ke-15 berhasil finis di posisi keenam.
"Pertama-tama, di babak kualifikasi saya tidak terlalu senang dengan keseimbangan motor karena kami mencoba beberapa modifikasi untuk menyelamatkan ban depan. Dan ya, kami bisa menyelamatkan ban depan tetapi kami kehilangan kecepatan," kata Rossi, seperti dikutip Crash, Senin, 26 Maret 2018.
"Jadi dalam lomba saya katakan 'kami mencoba segalanya untuk berjalan cepat'. Dan jika ban menolak, tahan, jika tidak, 'ciao'," lanjutnya.
Namun, Yamaha berhasil membuat langkah yang tepat dalam melakukan pemanasan jelang balapan. Mereka meningkatkan daya pacu saat di tikungan, serta Rossi dan Vinales sanggup memanfaatkan penggunaan unsur elektronik dengan baik.
"Tetapi kami juga membuat langkah yang baik dalam pemanasan. Kami meningkatkan daya tarik saat keluar dari tikungan dan juga saya pikir kami bekerja dengan baik dalam penggunaan alat elektronik," tambahnya.
"Anda tahu, yang baik dan yang buruk adalah perbedaan dari satu trek ke trek yang lain, akan menjadi tantang bagi motor kami di tahun ini. Jadi, tidak ada yang tahu apa yang terjadi di Argentina," jelasnya.