Deretan Pembalap Muda Curi Perhatian di Yamaha Sunday Race

Putaran perdana gelaran Yamaha Sunday Race (YSR) 2018
Sumber :
  • Yamaha

VIVA - Putaran perdana gelaran Yamaha Sunday Race (YSR) 2018 di Sirkuit Sentul, Bogor diramaikan 215 starter. Dengan 10 kelas yang dilombakan, diselenggarakan langsung oleh Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) pada Minggu 8 April 2018.

Jelang Seri ke-2 YSR 2019, All New R15 Jadi Kelas Baru Terfavorit

Seperti sudah menjadi tradisi , kategori R25 Comm B menjadi kelas terfavorit dengan peserta terbanyak 62 starter, mereka berasal dari komunitas yang setia ikut YSR selama 3 tahun terakhir sejak 2015 lalu.

Peserta yang baru ikut musim ini dibuatkan kelas khusus, “R25 Comm B Beginner” yang langsung diikuti 29 pembalap. Kemudian, musim ini kelas Superstock  bertambah bergairah dengan 13 starter.

Kelas Baru di Yamaha Sunday Race 2018

Tapi, yang menjadi pusat perhatian adalah aksi adik-adik pembalap Junior Pro YSR 2018 kali ini, khusus dipersiapkan mengendarai All New R15. Kelas ini dinamai “All New R15 Idemitsu Junior Pro” pesertanya berasal dari para pembalap junior yang selama ini bertarung di kelas Motoprix MP5 dan MP6 sebanyak 17 pembalap muda berbakat.

Perkembangan mengejutkan saat kualifikasi terjadi penajaman waktu yang signifikan. Hal ini sangat membuat Yamaha optimis metode edukasi balap sport yang terseleksi dan terarah ini mampu mengakselerasi kemajuan dunia balap di Indonesia.

Pembalap Usia 11 Tahun Berjaya di Yamaha Sunday Race

“Metode belajar bersama dengan pembalap senior yang sangat berpengalaman sangat efektif. Dimulai Dengan briefing pagi hari, dilanjutkan medical check-up agar mereka dapat mengetahui kondisi tubuh mereka sendiri dan ditekankan kepada pembalap muda tersebut pentingnya persiapan diri sebelum balapan. Dicontohkan cara komunikasi intensif dengan teknisi, review hasil latihan dan cara mengevaluasinya, lengkap pokoknya !,“ kata Divisi Motor Sports Yamaha Indonesia, Kadek Suma.

Hasilnya Luar biasa, pembalap pembalap muda tersebut mengalami peningkatan waktu yang sangat tajam saat kualifikasi dibandingkan saat latihan bebas. Seperti petarung asal Sulawesi dari tim Yamaha PRS, Fahmi Basam yang sebelumnya mengukir 2 menit 08,262 detik (FP), kemudian menjadi 2 menit 02,284 detik saat kualifikasi Sabtu  (7 April).

“Saya memperbaiki racing-line berdasarkan masukan yang saya terima dari Instruktur dan yang utama ialah makin bersemangat dan optimis dapat mempertajam catatan waktu,“ tutur Fahmi Basam yang masih berusia 13 tahun ini, dalam rilis yang diterima VIVA.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya