- REUTERS
VIVA – Pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mendesak Direktur Balap MotoGP, Mike Webb, memberikan hukuman berat kepada pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.
Gaya balap Marquez dianggap membahayakan pembalap lain di MotoGP Argentina, Senin dinihari tadi, 9 April 2018. Dia dua kali menyenggol pembalap lain.
Salah satu pembalap yang disenggol Marquez adalah Rossi. Pembalap veteran Italia itu pun terjatuh dan harus rela finis di posisi 19.
"Mereka harus melakukan sesuatu agar Marquez tidak bertingkah lagi seperti ini," kata Rossi seperti dilansir Crash.
Menurut Rossi, Marquez melakukan aksi berbahaya itu berulang kali dan mengancam keselamatan pembalap lain. Sejak dari MotoGP Qatar hingga MotoGP Argentina.
"Saya bukan Direktur Balap, mereka yang akan memutuskan. Tapi, dengan membalap seperti ini, dia (Marquez) menghancurkan olahraga kami," jelas Rossi.
"Dia harus memiliki rasa hormat untuk para rival. Dia memang harus kuat dan tampil maksimal. Tapi, jika seperti ini, balapan pasti 'berakhir'," lanjut Rossi.
Rossi khawatir, jika Marquez tidak dihukum keras, maka insiden ini akan berulang terus dan diikuti pembalap lain. Dan ini bakal merusak citra balapan MotoGP.
"Jika setiap pembalap mulai berperilaku seperti ini, ini seperti akumulasi kerusakan. Mungkin bisa jadi, hanya dia yang nanti finis," jelas Rossi.
"Saya juga tidak senang bertarung dengan dia. Karena saya tahu dia pasti akan menaikkan level. Dia bermain kotor," lanjut Rossi. (one)
