Tuntut Keadilan, Petrucci Ingin Marquez Dihukum

Marquez di MotoGP Prancis 2018
Sumber :
  • REUTERS/Gonzalo Fuentes

VIVA – Pembalap Pramac Ducati, Danilo Petrucci, berharap race director MotoGP mengambil tindakan tegas atas insiden yang melibatkannya dengan Marc Marquez. Sebab, insiden itu mengakibatkan posisinya jadi melorot jauh saat awal balapan.

Pengakuan Casey Stoner Tinggalkan Honda, Cemburu ke Marc Marquez

Kedua pembalap tersebut diketahui terlibat senggolan pada tikungan kedua sesaat setelah start pada MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, Minggu 3 Juni 2018. Marquez yang meluncur kencang dari belakang Petrucci tak bisa mengendalikan motornya yang membuatnya menyenggol pembalap asal Italia.

Akibatnya, posisi Petrucci harus turun menjadi ke-10. Beruntung, dia masih bisa melanjutkan balapan dan finis di posisi ketujuh.

Kata Marc Marquez Paling Enak di Honda, Sedikit Tekanan tapi Banyak Uang

Berkaca pada insiden di MotoGP Argentina yang melibatkan Marquez dan Valentino Rossi, pembalap asal Italia itu pun menuntut keadilan. Dia ingin pembalap berjuluk The Baby Alien itu mendapatkan hukuman.

"Saya tak tahu, saya bukan race director. Tapi, saya pikir race director harus melakukan sesuatu karena dalam komisi keamanan di Austin (setelah balapan Argentina), kami mengatakan jika ada pembalap yang mengganggu balapan pembalap lain, mereka harus diberi hukuman," ujar Petrucci dikutip Motorsport.

Honda Terlalu Fokus ke Marc Marquez, Akibatnya Malah Buruk

"Saya cukup beruntung insiden itu masih di area aspal. Karena kalau itu terjadi di tikungan selanjutnya, saya bisa saja berada di gravel dan terjatuh," ungkapnya.

Pembalap Repsol Honda, Joan Mir

Repsol Honda Belum Tentu Tancap Gas di Awal Musim MotoGP 2024

Repsol Honda terbilang melempem dalam dua musim terakhir, karena gagal mendapatkan podium pertama. Kebangkitan mereka pada MotoGP 2024 amat dinanti oleh para penggemar.

img_title
VIVA.co.id
14 Februari 2024