- REUTERS/Jon Nazca
VIVA – Pembalap Ducati, Jorge Lorenzo amat bersyukur bisa menyelesaikan balapan MotoGP Belanda di Sirkuit Assen, Minggu 1 Juli 2018. Sebab, dia sempat mendapatkan momen menegangkan.
Motor yang dikendarai Lorenzo ditabrak dari belakang oleh pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi. Ketika itu, kecepatan pembalap berjuluk The Doctor mencapai 195 kilometer per jam.
Memasuki tikungan ke-12, Lorenzo sempat kehilangan kendali ban depan. Dia terpaksa melakukan pengereman mendadak. Rossi yang berada di belakang tak bisa lagi mengelak.
Lorenzo mengatakan, insidennya dengan Rossi itu bisa saja menjadi bencana besar. Beruntung, tidak ada lagi pembalap lain yang berada di belakang mereka.
"Benar-benar momen yang sangat menakutkan. Jika saja kecelakaan itu melibatkan pembalap lain di belakang, tentu akan jadi sangat berbahaya," kata Lorenzo, dikutip dari Crash.
Walau masih bisa meneruskan balapan sampai menjejak garis finis, namun Lorenzo dan Rossi tidak bisa berdiri di atas podium.
Rossi mengakhiri balapan dengan finis pada posisi kelima. Sedangkan Lorenzo, cuma sanggup menjadi pembalap tercepat ketujuh. (asp)
Siap Tinggalkan Ducati, Pramac Racing Mulai Negosiasi dengan Yamaha
Pramac Racing habis masa kontraknya sebagai tim satelit Ducati di akhir musim MotoGP 2024. Kabarnya, mereka siap tinggalkan Ducati dan bakal gabung Yamaha di musim depan.
