Vinales: Lorenzo Seperti Pembalap Baru Balapan

Pembalap Tim Repsol Honda, Jorge Lorenzo
Sumber :
  • Instagram/@jorgelorenzo99

VIVA – Maverick Vinales sangat jengkel atas insiden yang melibatkannya di MotoGP Catalunya. Ya, pembalap Tim Monster Yamaha ini gagal finis setelah mengalami insiden tabrakan bersama tiga rider papan atas lainnya, Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, dan Andrea Dovizioso. Tak segan, Vinales menyalahkan Lorenzo sebagai biang kerok insiden ini.

Kecelakaan Horor di MotoGP Catalunya 2023, Francesco Bagnaia Masih dalam Kondisi Sadar

Insiden terjadi terjadi di tikungan ke-10. Lorenzo yang kehilangan keseimbangan dan terjatuh, membuat Rossi, Vinales, dan Dovizioso juga ikut mencium tanah dan gagal finis. Padahal saat itu, balapan baru memasuki lap 1.

Menurut kesaksian Vinales, ia sudah melihat Lorenzo menyalipnya dari bagian dalam. Saat ia mencoba untuk menghindari benturan, Vinales sadar bahwa ia sudah tak bisa lagi mengelak. Sebab, ban belakangnya bergesekan dengan bam motor Lorenzo.

Sebelum Lakukan Hal Konyol Aleix Espargaro Pernah Usul Sensor di Helm

"Saya melihatnya (Lorenzo) di bagian dalam. Saya berusaha menghindari tabrakan, tapi saya pikir satu ban motornya menyentuh ban belakang saya dan saya terjungkal. Saya berusaha menghindari bentrokan tetapi itu tidak mungkin," ujar Vinales dikutip Motorsport.

Kekesalan Vinales tak hanya sampai di situ. Ia ingat betul apa yang dilakukan Lorenzo dalam sesi pemanasan. Tanpa alasan jelas menurutnya, Lorenzo selalu ingin menyalip dari bagian dalam, dan ini juga dilakukannya dalam seri sebelumnya di Sirkuit Mugello, Italia.

Francesco Bagnaia Tidak Terima Ditabrak di MotoGP Catalunya 2022

Vinales bahkan menyebut Lorenzo seperti pembalap baru yang melakukan kesalahan. Padahal, seniornya itu adalah pemegang lima gelar juara dunia MotoGP.

"Sejujurnya, sudut ini selalu sulit tapi lihatlah. Juga saat sesi pemanasan, dia menyalip dari bagian dalam tanpa alasan dan saya tidak mengerti. Juga di Mugello, dia juga mendapatkan masalah bersama (Jack) Miller di sesi pemanasan. Saya tidak tahu, terkadang, jika Anda bertanya kepada saya, dia seperti pembalap baru yang melakukan kesalahan, padahal dia adalah juara dunia lima kali," kata Vinales melanjutkan.

"Sekalipun dia adalah pembalap hebat, dia memiliki talenta yang luar biasa, ayolah, Anda tidak bisa memenangkan balapan hanya dalam dua lap," ucapnya.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya