Massa Puas Tercepat di Jerez

Felipe Massa Siap Berlaga Lagi Untuk Ferrari
Sumber :
  • AP Photo/Ercole Colombo, Ferrari Press Office

VIVAnews - Sesi tes Formula 1 kembali dimulai di Jerez, Spanyol, Kamis 10 Februari. Pembalap tercepat hari itu dicatat oleh Felipe Massa dari tim Ferrari.

Mobil F150 Massa yang beberapa hari sebelumnya terbakar, mencatat waktu 1 menit 20,709 detik. Massa berhasil unggul atas Sergio Perez (Sauber) dan Mark Webber (Red Bull) yang cuma duduk sebagai pembalap tercepat kedua dan ketiga.

"Saya puas mampu membalap secara terus menerus tanpa kehilangan waktu berharga," kata Massa selepas tes seperti dilansir CNN.

"Tapi ini tidak berarti apa-apa karena kita tidak tahu apa yang sedang dialami pembalap lain," ujarnya lagi.

Dalam sesi tes itu, hadir 12 pembalap minus Robert Kubica (Lotus Renault) yang absen karena mengalami kecelakaan. Padahal Kubica sempat mencatat waktu tercepat di sesi tes yang berlangsung di Sirkuit Valencia pada 3 Februari lalu.

Namun, Renault tetap hadir di sesi tes kemarin dengan menghadirkan pembalap keduanya, Vitaly Petrov. Rekan setim Kubica itu mencatat waktu 1 menit 23,504 detik dan duduk di peringkat delapan.

"Setelah menjalani beberapa hari yang sulit, adalah hal baik untuk tim bisa kembali ke atas lintasan dan fokus pada pengembangan mobil," kata Team Principal Eric Boullier di situs resmi Renault. (irv)

Hasil Lengkap Sesi Tes di Jerez, Kamis 10 Februari 2011

1.Felipe Massa     1m 20.709s   
2.Sergio Perez     1m 21.483s     
3.Mark Webber     1m 21.522s     
4.Daniel Ricciardo 1m 21.755s   
5.Lewis Hamilton   1m 21.914s   
6.Jaime Alguersuari 1m 22.689s   
7.Adrian Sutil          1m 23.472s   
8.Vitaly Petrov        1m 23.504s   
9.Nico Rosberg      1m 23.963s   
10.Jarno Trulli         1m 24.458s     
11.Timo Glock         1m 25.086s   
12.Pastor Maldonado 1m 34.968s

Lindungi Kesehatan Pekerja, Kemnaker Ajak Perusahan Aktif Tanggulangi Tuberkolosis di Tempat Kerja
Presiden Iran Ebrahim Raisi

Ancaman Mengerikan dari Presiden Iran Jika Israel Lakukan Hal Ini

Presiden Iran, Ebrahim Raisi mengancam Israel dengan konsekuensi 'mengerikan'. Raisi menegaskan, jika Israel mengulangi serangan terhadap Iran, Ia bakal melakukan ini.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024