VIVAnews - Sebastian Vettel gagal mencatat kemenangan ketiga secara beruntun di tiga seri pembuka Formula One (F1). Sempat memimpin hingga Lap 51, pembalap Red Bull-Renault ini akhirnya harus puas finish kedua di belakang pembalap McLaren-Mercedes Lewis Hamilton.
Duel seru terjadi antara Vettel dan Hamilton di Grand Prix China, Minggu 17 April 2011. Vettel yang datang dengan status meraih pole position sempat mengawali balapan dengan start buruk. Namun pembalap Jerman ini mampu memperbaiki posisi sebelum akhirnya memimpin di lap 40.
Pelan namun pasti Hamilton langsung menebarkan ancaman. Pembalap Inggris yang mengawali balapan di start ketiga ini berhasil mendekati Vettel. Duel sengit tak terelakan dan Hamilton akhirnya sukses melewati Vettel di lap 52. Hamilton akhirnya melahap 56 lap dengan catatan waktu 1:36:58.226 detik atau unggul 5.198 detik dari Vettel.
Meski gagal meraih podium pertama, Vettel tetap memuncaki klasemen pembalap dengan torehan 68 poin. Diikuti Hamilton dengan 47 poin. Sedangkan Jenson Button yang finish ke empat berada di peringkat ketiga dengan 38 poin.
Torehan mengagumkan justru dibuat Mark Webber. Rekan Vettel ini berhasil finish ketiga meski mengawali balapan dengan start di posisi 18. Webber saat ini nangkring di posisi keempat klasemen pembalap dengan mengoleksi 37 poin.
Hasil GP China:
1 Lewis Hamilton 1:36:58.226 detik.
2 Sebastian Vettel + 5.198
3 Mark Webber + 7.555
4 Jenson Button + 10.000
5 Nico Rosberg + 13.448
6 Felipe Massa + 15.840
7 Fernando Alonso + 30.622
8 Michael Schumacher + 31.026
9 Vitaly Petrov + 57.404
10 Kamui Kobayashi + 1:03.273
11 Paul Di Resta + 1:08.757
12 Nick Heidfeld + 1:12.739
13 Rubens Barrichello + 1:30.189
14 Sebastien Buemi + 1:30.671
15 Adrian Sutil at 1 lap
16 Heikki Kovalainen at 1 lap
17 Sergio Perez at 1 lap
18 Pastor Maldonado at 1 lap
19 Jarno Trulli at 1 lap
20 Jerome d' Ambrosio at 2 laps
21 Timo Glock at 2 laps
22 Narain Karthikeyan at 2 laps
23 Vitantonio Liuzzi at 2 laps
24 Jaime Alguersuari at 47 laps (DNF)
Shell Indonesia Bakal Tutup Seluruh SPBU di Medan, Manajemen Ungkap Alasannya
PT Shell Indonesia dikabarkan bakal menghentikan operasional seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Medan, Sumatera Utara.
