Rossi Kritik Gaya Membalap Simoncelli

Marco Simoncelli
Sumber :
  • AP Photo/David Vincent

VIVAnews - Valentino Rossi menilai Marco Simoncelli sudah melewati batas saat melakukan manuver berbahaya yang mengakibatkan Dani Pedrosa mengalami kecelakaan di balapan MotoGP Prancis, Minggu 15 Mei 2011.

Pedrosa mengalami patah tulang selangka kanan setelah terjatuh di lap 11 di Sirkuit Le Mans. Itu akibat manuver berbahaya Simoncelli yang memotong jalan rider asal Spanyol tersebut dari sisi luar.

Rossi mengkritik gaya membalap Simoncelli dan menilai seharusnya kecelakaan yang dialami Pedrosa tidak harus terjadi. Rider Ducati itu menganggap pembalap Honda Gresini itu bisa menyalip Pedrosa di lap berikutnya.

"Saya hanya sekali melihat kejadian antara Marco (Simoncelli) dan Dani (Pedrosa). Tapi bagi saya, kali ini Simoncelli terlalu keras membalap. Dia tidak memberikan ruang bagi Dani. Datang dari sisi luar, mungkin dia mengerem terlalu keras, tapi mungkin juga dia terlalu agresif sehingga Dani tidak punya ruang lagi," ujar Rossi seperti dilansir Autosport.

"Simoncelli sebetulnya dalam posisi bagus, jadi mungkin harusnya jangan menyalip Dani di momen itu. Dia harusnya menyalip Dani di lap berikutnya," lanjut Rossi.

Rossi berharap Pedrosa bisa segera pulih dari cedera patah tulang selangka. Pedrosa sendiri baru pulih cedera tulang selangka kiri yang didapatnya di MotoGP Jepang, tahun lalu. (one)

Wajah Sering Kena Matahari Jangan Abaikan Penggunaan Moisturizer
Peristiwa serangan teroris di Gedung Teater dekat Moskow, Rusia

Death Toll Rises to 140 in Moscow Terrorism Attack

The Russian Health Ministry said the death toll from last week's attack on a Moscow concert hall rose to 140 on Wednesday, after another victim died in hospital.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024