- AP Photo/The Canadian Press, Paul Chiasson
VIVAnews - Pembalap Red Bull Racing Sebastian Vettel masih merajai klasemen sementara pembalap Formula 1 2011. Namun menurut Tim Prinsipal Ferrari, Stefano Domenicali, sang juara bertahan belum tepat mendapat predikat seorang pemimpin dan belum layak disetarakan dengan dua seniornya, Fernando Alonso dan Michael Schumacher.
Hingga seri ke-12, Vettel urung tergeser dari puncak klasemen dengan raihan 259 poin. Pembalap muda asal Jerman ini tercatat tujuh kali menjuarai balapan, empat kali meraih podium dua dan hanya satu kali absen dari podium, saat dia finis di urutan empat meskipun tampil di hadapan publiknya sendiri di Sirkuit Nurburgring.
Tak sedikit yang memuji prestasi gemilang pembalap kelahiran 24 tahun silam tersebut. Namun tim prinsipal Ferrari, Stefano Domenicali, justru memiliki pandangan lain terhadap Vettel yang dianggapnya terlalu dini jika disebut sebagai pemimpim.
Domenicali seakan menampik dominasi Vettel di urutan teratas klasemen. Pria berkebangsaan Italia tersebut membandingkan Vettel dengan dua seniornya, pembalap Ferrari Fernando Alonso dan mantan pembalap Ferrari yang kini membela tim Mercedes GP, Michael Schumacher.
“Sesungguhnya, hanya ada dua (panutan) dan mereka adalah Fernando Alonso dan Michael Schumacher. Saya tidak melihat ada lagi yang lain,” cetus Domenicali seperti dilansir Crash, Rabu 7 September 2011.
Domenicali menegaskan bahwa Vettel belum pantas disetarakan dengan Alonso dan Schumacher. Menurutnya, Vettel masih terlalu muda dan tidak memiliki spirit bertarung seperti kedua seniornya.
“Vettel belum menjadi pemimpin. Dia masih menuju ke sana dan sudah mendekati, tapi saat ini hanya ada dua (pemimpin). Dia tidak seperti Michael dan Fernando karena masih terlalu muda dan belum banyak pengalaman. Sedangkan keduanya (Schumacher dan Alonso) bertarung seperti singa untuk membawa tim memimpin,” tutup pria 46 tahun tersebut.
Gol Menit 103, Qatar Lolos Perempat Final Piala Asia U-23 Usai Kalahkan Yordania
Timnas Qatar U-23 menjadi tim pertama yang lolos ke babak perempat final Piala Asia U-23 2024. Kepastian itu didapat usai sang tuan rumah mengalahkan Yordania.
