Dikritik Rider MotoGP, Bridgestone Bela Diri

Ben Spies (Yamaha/11) memimpin balapan MotoGP Aragon
Sumber :
  • REUTERS/Albert Gea

VIVAnews - Bridgestone melakukan pembelaan terhadap kritikan yang dilontarkan sejumlah pembalap atas buruknya performa ban di MotoGP Aragon, Minggu 18 September 2011.

Sejumlah rider seperti Ben Spies (Yamaha), Marco Simoncelli (Honda Gresini) dan Valentino Rossi (Ducati) mengkritik kinerja ban Bridgestone di MotoGP Aragon. Mereka menganggap ban yang digunakannya tidak bertahan lama dan berkurangnya daya cengkeram.

Bridgestone melalui Kepala Teknik Lapangan, Masao Azuma, menjelaskan bahwa hal itu dikarenakan permintaan poleh pembalap di awal musim. Ketika itu, pembalap meminta performa ban yang lebih cepat panas di awal balapan. Permintaan itu menyusul banyaknya kecelakaan musim lalu akibat lambatnya ban menjadi panas.

"Ini adalah ilustrasi yang imbang antara performa di awal balapan dengan ketahanan ban. Performa awal sangat bagus hari ini di kondisi suhu yang dingin, dengan 10 besar pembalap mencatatkan waktu terbaik dan Casey Stoner mencatatkan rekor di lap keempat," ujar Azuma seperti yang dilansir Autosport.

"Sebaliknya, jelas ban adalah faktor kunci bagi sejumlah pembalap di akhir balapan. Tapi, ini disebabkan untuk mencapai performa awal lebih baik seperti yang diminta pembalap musim ini," lanjut Azuma.

Azuma menjelaskan tidak menentunya suhu di suatu balapan membuat hasil yang dikeluarkan ban juga tidak menentu. Setelah suhu yang panas di awal latihan MotoGP Aragon, suhu menjadi lebih dingin saat balapan di Sirkuit Motorland.

"Suhu balapan hari ini sangat berbeda dengan suhu hari lainnya akhir pekan ini. Trek lebih dingin dan ada angin yang kencang saat jalur lurus. Ini artinya situasi ban dan setelan motor sangat berbeda," tegas Azuma.

Terkuak 5 Kejadian yang Terjadi di Dunia Dikaitkan Ketakutan soal Kiamat
Dinsos Makassar razia dengan mengamankan manusia silver yang mengemis di Jalan Kota Makassar.

Gak Main-main, Manusia Silver di Makassar Bisa Raup Hingga Rp 8 Juta per Bulan

Dinsos Kota Makassar Sulawesi Selatan membeberkan temuannya terkait pengemis di Kota Daeng, salah satunya soal penghasilan manusia silver yang mencapai Rp8 juta per bulan

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024