VIVAnews - Michael Schumacher bertabrakan dengan pembalap Renault, Vitaly Petrov, pada Grand Prix Formula 1 Korea, Minggu 16 Oktober 2011. Pembalap Mercedes GP mengaku tidak melihat Petrov yang ada di belakangnya.
“Saya tidak melihat Vitaly datang,” aku Schumacher. “Tiba-tiba ban mobil saya berputar di tempat dan tidak bisa beranjak, kemudian saya melihat sayap belakang saya menggantung,” jelasnya seperti dikutip dari Crash, Senin 17 Oktober 2011.
Petrov menabrak Schumacher dari belakang di tikungan 3 lap 16 Sirkuit Yeongam. Alhasil, Schumacher tidak bisa melanjutkan balapan sedangkan Petrov kembali melaju, usai memperbaiki kerusakan mobilnya di pit.
Schumacher belum sempat melihat insiden tersebut melalui tayangan ulang. Pembalap veteran Jerman ini pun memilih enggan berkomentar lebih lanjut, guna menghindari kesalahpahaman.
“Sangat disayangkan, tapi hal ini terjadi saat Anda berjuang keras. Itulah balapan. Kerugian besar karena mobil dalam performa sangat bagus,” sesal pemegang tujuh gelar juara dunia F1 tersebut.
Ramal Sandra Dewi dan Harvey Moeis, Hard Gumay: Pokoknya Selesai
Terhadap perkembangan kasus korupsi tersebut, Hard Gumay memprediksi bahwa kisah Sandra Dewi dan Harvey Moeis akan selesai. Meskipun dia tidak menjelaskan secara rinci.
