Sumber :
- Crash
VIVAnews –
Pembalap Yamaha, Valentino Rossi, telah memastikan tak akan lagi menggunakan jasa Jeremy Burgess, kepala mekanik yang telah mendampinginya selama 14 tahun. Mengomentari hal tersebut, Burgess mengaku tak menyangka, karena diberitahu secara mendadak oleh The Doctor.
Jelang musim 2014, yang merupakan tahun terakhir sebelum kontraknya bersama Yamaha habis, Rossi berhasrat untuk bisa kembali pada level terbaiknya. Salah satu hal yang dilakukan adalah dengan tak lagi memperkerjakan Burgess, sosok yang berperan bagi kesuksesannya meraih tujuh gelar juara kelas primer Grand Prix.
“Saya tak memperkirakan ini terjadi. Tentu saja saya kecewa. Tapi, saya mengerti bahwa perubahan memang dibutuhkan dan hanya sejarah yang akan menentukan hasil dari perubahan ini. Ini adalah perubahan yang diperlukan untuk meningkatkan keseluruhan paket Valentino,” ujar Burgess, seperti dilansir Crash, Sabtu 9 November 2013.
Burgess yang merupakan mekanik paling sukses dalam sejarah MotoGP, mengaku belum mempersiapkan apapun pada masa mendatang. Dan meskipun kecewa, pria berusia 60 tahun itu paham akan situasi The Doctor, yang memang membutuhkan motivasi baru untuk bisa kembali pada level terbaiknya.
“Saya belum merencanakan apapun untuk masa mendatang. Sebenarnya saya ingin melanjutkan (kebersamaan dengan Rossi) hingga tahun depan. Selama empat tahun, kami mengejar sesuatu yang sulit dan kami belum meraih sesuatu yang pantas. Dan ini menjadi periode yang sulit (untuk meraih kemenangan),” ujar Burgess.
Musim Depan Winglet Dilarang di MotoGP, Ducati Tak Cemas
Ducati pelopor penggunaan winglet di MotoGP.
VIVA.co.id
4 November 2016
Baca Juga :