Sumber :
- REUTERS
VIVA.co.id
- Bos tim Mercedes Toto Wolff mengungkapkan, pabrikan mesin Jerman itu bersedia memperkuat dukungannya dengan tim-tim independen Formula 1, daripada memasok mesin pada Red Bull.
Dilansir dari Sports Mole , Rabu, 23 September 2015, dua tim 'bersaudara' Red Bull dan Toro Rosso, telah menghentikan kemitraan dengan Renault, dan dikaitkan dengan pergantian mesin ke Mercedes.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Catatan Krusial Kiprah Rio Haryanto di Formula 1
Baca Juga :
Perlahan, Red Bull Pangkas Jarak dengan Mercedes
Dilansir dari Sports Mole , Rabu, 23 September 2015, dua tim 'bersaudara' Red Bull dan Toro Rosso, telah menghentikan kemitraan dengan Renault, dan dikaitkan dengan pergantian mesin ke Mercedes.
Tapi Silver Arrows menolak spekulasi, bahwa kesepakatan telah tercapai. Wolff menyebut keinginan melanjutkan dukungan bagi tim-tim balap privat, adalah alasan dibalik keputusan Mercedes.
"Kami memutuskan bersama dewan, bahwa kami sebagai pemasok mesin dan tim, telah bekerja keras dan lama untuk mencapai sukses yang kami miliki hari ini," kata Wolff.
Oleh karena itu disebutnya, telah diputuskan dua pekan lalu untuk menolak mempertimbangkan memasok mesin ke Red Bull. "Kami berharap melanjutkan model dukungan kami bagi tim balap independen."
"Saya tidak pernah menyembunyikan pendapat. Tapi kami mengambil keputusan secara kolektif dan objektif, mengevaluasi semua pendapat yang pro dan kontra," katanya.
Red Bull sebelumnya mengancam bakal keluar dari balap F1, apabila tidak mendapatkan akses ke mesin yang kompetitif (Mercedes). Saat ini Volkswagen dikabarkan siap membeli Red Bull.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Tapi Silver Arrows menolak spekulasi, bahwa kesepakatan telah tercapai. Wolff menyebut keinginan melanjutkan dukungan bagi tim-tim balap privat, adalah alasan dibalik keputusan Mercedes.
