Sumber :
- REUTERS
VIVA.co.id
- Keluar sebagai juara dunia MotoGP 2015, membuat Jorge Lorenzo berhak memakai nomor satu pada motornya. Walau begitu, pembalap Movistar Yamaha tersebut masih belum tahu akan menggunakannya atau tida.
Dalam aturan MotoGP, sang juara dunia memang diperkenankan mengganti nomor motornya. Lorenzo pada musim 2011 saat jadi juara pertama kalinya, sempat mengganti angka 99 jadi nomor 1 di motor YZR M1.
Dalam aturan MotoGP, sang juara dunia memang diperkenankan mengganti nomor motornya. Lorenzo pada musim 2011 saat jadi juara pertama kalinya, sempat mengganti angka 99 jadi nomor 1 di motor YZR M1.
Kini, dia kembali meraih gelar juara dunia untuk yang ketiga kalinya usai mengalahkan Valentino Rossi di seri GP Valencia. Lorenzo mengaku sejauh ini masih memilih nomor 99 sebagai nomor andalannya.
"Saya belum memutuskannya sebab saya ragu. Saat merayakan gelar juara, saya meminta pendapat tim dan sebagian memilih angka 99 namun pada akhirnya belum memutuskannya," kata Lorenzo, dilansir
AS.
"Akan lebih baik menggunakan nomor satu, tapi saya adalah 99 dan saya merepresentasikannya. Saya tidak tahu apakah lebih baik memertahankan atau menggantinya, bahkan tidak memikirkannya," sambungnya.
Nomor 99 yang menempel di motornya, memang memiliki arti besar bagi pembalap asal Spanyol tersebut. Sebab, nomor tersebut hasil voting dari para penggemarnya usai memutuskan untuk mengganti nomor 48.
Sayangnya, nomor 1 satu memiliki catatan kurang bagus di gelaran MotoGP. Sejak 2000, belum ada yang berhasil memenangkan gelar juara dunia usai mengganti nomor motornya, termasuk Lorenzo pada 2011 lalu.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kini, dia kembali meraih gelar juara dunia untuk yang ketiga kalinya usai mengalahkan Valentino Rossi di seri GP Valencia. Lorenzo mengaku sejauh ini masih memilih nomor 99 sebagai nomor andalannya.