Sumber :
- REUTERS
VIVA.co.id
- Jorge Lorenzo memprediksi kecepatan motor pada awal musim MotoGP 2016, akan menurun. Ini tak lepas dari sistem elektronik baru yang akan diterapkan pada balapan kasta pertama balap Motor di musim depan.
Selain memakai ban dari Michelin, MotoGP di musim depan juga akan memakai ECU baru buatan Magneti Marelli. Namun, hal tersebut malah mendapat nada sumbang dari para pembalap selama tes pramusim di Valencia.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Selain memakai ban dari Michelin, MotoGP di musim depan juga akan memakai ECU baru buatan Magneti Marelli. Namun, hal tersebut malah mendapat nada sumbang dari para pembalap selama tes pramusim di Valencia.
Bahkan, Marc Marquez yang menjadi tercepat pada sesi latihan hanya mampu menorehkan waktu 1 menit 31,060 detik. Hasil tersebut, lebih lama dari milik Lorenzo yang meraih pole position di GP Valencia pada November lalu.
Lorenzo melihat catatan waktu akan melambat hingga 0,5 detik di awal musim nanti. Pembalap Movistar-Yamaha ini pun mengungkapkan masih banyak pekerjaan yang perlu dibenahi timnya hingga balapan seri perdana pada 20 Maret 2016 nanti di Qatar.
"Sejauh ini, jelas bahwa manajemen elektroniknya tidak lebih canggih daripada apa yang biasa kami pergunakan. Saya memprediksi catatan waktu di awal musim akan lebih lambat setengah detik," kata Lorenzo kepada
Motorsprint.
"Sejujurnya, pada hari pertama saya menguji motor dengan elektronik baru di Valencia, saya merasa takut. Piranti lunaknya belum pas benar dengan sektor mana pun di lintasan," sambung rekan setim Valentino Rossi ini. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Bahkan, Marc Marquez yang menjadi tercepat pada sesi latihan hanya mampu menorehkan waktu 1 menit 31,060 detik. Hasil tersebut, lebih lama dari milik Lorenzo yang meraih pole position di GP Valencia pada November lalu.
