Sumber :
- Carbuzz
VIVA.co.id
- Bos Formula 1 Bernie Ecclestone kembali melanjutkan kritiknya, pada kompetisi balap jet darat yang dianggapnya sudah memuakkan. Dia semakin frustasi, seiring dengan sulitnya membuat F1 kembali menarik bagi penonton.
Dilansir dari Marca pada Sabtu, 19 Desember 2015, dia menyatakan tidak tahu apa yang perlu dilakukannya, untuk meyakinkan tim-tim besar agar mau menerima perubahan. Mereka adalah kekuatan tradisional yang kini jadi penghalang besar.
Baca Juga :
Catatan Krusial Kiprah Rio Haryanto di Formula 1
Baca Juga :
Begini Jadinya Jika Ferrari Tabrak Sapi
Dilansir dari Marca pada Sabtu, 19 Desember 2015, dia menyatakan tidak tahu apa yang perlu dilakukannya, untuk meyakinkan tim-tim besar agar mau menerima perubahan. Mereka adalah kekuatan tradisional yang kini jadi penghalang besar.
FIA berusaha memberlakukan regulasi baru, yang diyakini dapat membuat F1 kembali kompetitif. Langkah yang diusulkan adalah masuknya konstruktor baru, untuk memasok mesin yang lebih murah dan kompetitif, bagi tim-tim kecil.
Tim besar seperti Mercedes dan Ferrari menentang keras. Ferrari bahkan mengancam keluar dari F1. Ecclestone pun meningkatkan retorikanya dalam wawancara, menyebut F1 sudah memuakkan sekarang ini.
Dia memberi contoh dengan situasi yang dialami Fernando Alonso, bersama dengan tim McLaren Honda. Penalti yang telah dikumpulkannya, membuat dia harus kehilangan posisi start saat balap dan membingungkan pendukungnya.
"Apakah menurut Anda normal, seorang mantan juara dunia seperti Fernando Alonso, ada di urutan paling belakang? Masalahnya adalah saya melihat sesuatu seperti semestinya, dan bukan seperti yang saya inginkan," kata Ecclestone.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
FIA berusaha memberlakukan regulasi baru, yang diyakini dapat membuat F1 kembali kompetitif. Langkah yang diusulkan adalah masuknya konstruktor baru, untuk memasok mesin yang lebih murah dan kompetitif, bagi tim-tim kecil.