- Reuters
VIVA.co.id - Kondisi legenda hidup Formula 1 (F1) asal Jerman, Michael Schumacher, hingga saat ini masih belum mengalami perkembangan. Pasca kecelakaan yang menyebabkan cedera serius di bagian kepala, kondisi Schumacher memang sangat mengkhawatirkan.
Hampir dua tahun setelah mantan pembalap asal Jerman ini mengalami kecelakaan fatal saat bermain ski di Swiss, yang menyebabkan cedera serius di bagian kepala.
Hingga saat ini, kondisi Schumacher belum juga mengalami perkembangan signifikan. Namun beberapa waktu lalu, muncul kabar dari sebuah majalah Jerman, Bunte, yang menyebut Schumacher sudah bisa menggerakkan lengan dan berjalan dengan bantuan terapis.
Berita tersebut dibantah oleh manajer pribadi Schumacher, Sabine Kehm. Kehm menuding, pihak Bunte tidak bertanggung jawab, dan memberitakan kabar palsu.
"Sayangnya, kita dipaksa oleh laporan pers baru-baru ini, dengan pernyataan yang menjelaskan bahwa Michael bisa bergerak lagi tidak benar," ujar Kehm dikutip Crash.net.
"Spekulasi tersebut tidak bertanggung jawab, karena seriusnya cedera, privasinya sangat penting. Sayangnya, mereka (pers) memberikan harapan palsu bagi banyak orang yang terlibat," ujarnya menambahkan.
Schumacher mengalami kecelakaan ski di Pegunungan Alpen, Swiss, bulan Desember 2013 lalu.
(mus)
Sirkuit F1 di Indonesia akan Dibangun Megah, Begini Komentar IMI
Selain Sirkuit Mandalika yang akan menjad tempat diselenggarakannya MotoGP, Indonesia juga akan membangun sirkuit untuk penyelenggaraan Formula 1 alias F1
