- VIVAnews/Fernando Randy
VIVA.co.id - Nicky Hayden akhirnya mengembuskan napas terakhir pada Senin 22 Mei 2017. Keluarganya yang diwakili oleh sang kakak, Tommy Hayden, langsung memberikan pernyataan atas wafatnya juara dunia MotoGP 2006 tersebut.
Hayden ditabrak oleh mobil ketika sedang bersepeda di Rumini, Italia, pada 17 Mei lalu. Eks pembalap Honda dan Ducati tersebut menjalani perawatan penuh di Rumah Sakit Maurizio Bufalini, Cesena,
Sayang, Hayden yang mengalami cedera otak karena benturan parah tak mampu ditolong lagi nyawanya. Pihak keluarga menyatakan terima kasih atas ucapan belangsungkawa yang diberikan banyak pihak untuk Nicky.
Keluarga juga ingin orang-orang mengingat momen-momen bahagia Nicky ketika memacu motor balapnya. Mereka bangga dengan kiprah pembalap berusia 35 tahun itu di dunia balap selama ini.
"Atas nama seluruh keluarga Hayden dan tunangan Nicky Jackie, saya mengucapkan terima kasih kepada semua orang atas pesan dukungan mereka. Hal itu sangat menyenangkan bagi kami, karena mengetahui Nicky telah menyentuh begitu banyak kehidupan orang dengan cara yang sangat positif," ujar Tommy, seperti dikutip Crash.
"Meskipun ini waktu yang menyedihkan, kami ingin semua orang mengingat Nicky di momen bahagianya yakni saat sedang menunggangi motor. Mimpi masa kecilnya adalah menjadi pembalap profesional dan dia tidak hanya meraihnya, tapi juga berhasil mencapai puncak olahraga pilihannya dengan menjadi juara dunia. Kami sangat bangga," tuturnya.
Tommy mengungkapkan bila keluarga pun memiliki banyak kenangan indah dan bahagia dengan Nicky di rumah Kentucky, Amerika Serikat. Lebih lanjut, keluarga ini mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak rumah sakit atas pertolongannya selama ini.
"Penting juga bagi kami untuk berterima kasih kepada semua staf rumah sakit atas dukungan mereka yang luar biasa, mereka sangat baik. Dengan dukungan lebih lanjut dari pihak berwenang dalam beberapa hari mendatang, kami berharap bisa segera memulangkan Nicky," tutur Tommy.
Hayden mengawali karier di MotoGP pada 2003 dan memutuskan pensiun dari ajang balap motor kasta pertama tersebut pada 2015. Kemudian, Hayden meneruskan karier balapnya di ajang World Superbike.
