Masuki Pertengahan Musim, IBL Dapat Sponsor Anyar

Gojek sponsori Indonesian Basketball League (IBL)
Sumber :
  • VIVA/Muhammad Indra Nugraha

VIVA – Memasuki pertengahan musim Indonesian Basket League (IBL) resmi menjalin kerja sama dengan penyedia jasa transportasi online, Gojek, Senin 29 Januari 2018. Kerja sama ini tidak hanya didasari oleh fakta bahwa basket digemari banyak masyarakat tapi juga potensi dan prestasi basket Tanah Air yang patut diapresiasi.

2 Pemain Positif COVID-19, Laga Pelita Jaya Vs Satya Wacana Ditunda

"Sebagai perusahaan karya anak bangsa dengan dampak sosial sebagai fokusnya, Gojek berkomitmen untuk berpartisipasi dalam memajukan industri olahraga tanah air, salah satunya basket," kata Chief Marketing Officer Go-Jek, Piotr Jakubowski, kepada wartawan.

Kerja sama ini sendiri berupa sponsorship, yang akan berlangsung di sisa musim ini dan musim 2018-2019. Adapun kerja sama di musim depan seperti turnamen, tur dan festival yang saat ini masih dalam tahap penggodokan.

Senjata Baru Amartha Hangtuah Arungi IBL 2022

Namun Direktur Utama IBL, Hasan Gozali, enggan menyebutkan besarnya dana yang diberikan oleh pihak Gojek. Yang pasti, dana yang didapat oleh IBL tak lebih besar dari dana yang dikucurkan Gojek dan Traveloka kepada kompetisi Liga 1 musim 2017 yang mencapai Rp180 miliar.

"Tentunya IBL belum sebesar Liga 1, yang mengharuskan (melakoni laga) home-away. Jadi sementara dananya cukup untuk menjalankan event sepanjang tahun," ujar Hasan.

Sejarah Baru Tercipta di IBL 2022

Dengan adanya tambahan sponsor ini juga, Hasan mengungkapkan ada kemungkinan salary cap untuk pemain asing bertambah. Ini demi setiap klub di IBL bisa mendapatkan pemain-pemain terbaik agar kompetisi berjalan lebih kompetitif.

"Ada wacana kami di season 3 ini, untuk menaikkan salary cap. Dengan harapan membuat pertandingan tetap kompetitif, fans mendapatkan permainan berkualitas," tambah Hasan.

Seperti diketahui, dalam dua musim terakhir IBL sebenarnya sudah menerapkan salary cap tetapi khusus untuk pemain asing. Setiap tim di IBL tersebut wajib memiliki dua pemain asing yang total gajinya maksimal sebesar 4 ribu dolar AS. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya