Leg I Semifinal IBL, Satria Muda Benamkan Hangtuah

Laga Satria Muda (biru) kontra Hangtuah dalam laga IBL.
Sumber :

VIVA – Satria Muda Jakarta sukses merebut kemenangan laga pertama semifinal Divisi Merah IBL Pertalite 2017/18. Dipaksa kerja keras dangan skor ketat, Satria Muda menundukkan Hangtuah Sumsel 97-88 lewat perpanjangan waktu di Hi Test Arena, Batam Kepulauan Riau, Kamis, 22 Maret 2018.

Ditekuk Satria Muda, Pelatih Pelita Jaya Kecewa

Kedua tim harus bermain imbang 81-81 setelah menyelesaikan empat kuarter. Laga pun dilanjutkan dengan perpanjangan waktu untuk menentukan tim pemenang.

Satria Muda mengawali laga langsung unggul 5-0, namun Hangtuah tak menyerah mereka berbalik unggul 13-10 di pertengahan kuarter walau akhirnya Satria Muda unggul 23-21 menutup kuarter pertama.

Format Baru IBL Diharapkan Dongkrak Kualitas Timnas Basket Indonesia

Hangtuah bahkan berbalik unggul di kuarter kedua. Babak pertama ditutup dengan keunggulan Hangtuah 42-39.

Satria Muda coba tancap gas di kuarter ketiga. Lima menit awal kuarter ketiga, Satria Muda berbalik unggul 55-47, tetapi Hangtuah tidak panik mereka kembali unggul menutup kuarter ketiga 65-62.

Satria Muda Gagal Raih Three Peat, Arki Dikania Wisnu: Salah Saya!

Kuarter keempat, Hangtuah unggul di pertengahan awal 74-68. Satria Muda berhasil menyusul hingga 77-77. Angka terus ketat hingga 81-81 ketika laga tersisa 12 detik.

Hangtuah punya peluang, namun lay up Keenan Palmore mampu di blok Dior Lowhorn ketika gim tersisa empat detik. Waktu empat detik pun tak bisa dimanfaatkan Hangtuah sehingga harus dilakukan overtime.

Di babak perpanjangan, Satria Muda mampu berkuasa sementara Hangtuah kehabisan bensin. Satria Muda pun menang 97-88.

"Kredit buat pemain yang berjuang hingga habis. Kredit pula buat Hangtuah yang banyak memberikan pelajaran," ungkap pelatih Satria Muda, Youbel Sondakh.

Pilar asing Dior Lowhorn mencetak double double dengan 40 angka dan 20 rebound. "Kami gunakan banyak energi. Level kami seharusnya memang lebih tinggi," jelas Lowhorn yang di kuarter pertama hidungnya berdarah dan harus disumbat kapas.

"Bagian dari permainan. Saya tahu potensi saya dan selalu memberikan seluruhnya," katanya.

Christian Ronaldo Sitepu menambah 19 angka. Jamarr Johnson juga membuat double double dengan 10 angka dan 15 rebound. Hardianus menambah 10 angka dan 9 assist.

Di kubu Hangtuah, Nashon George mencatat double double dengan 33 angka dan14 rebound. Keenan Palmore membuat 22 angka dan 13 rebound. Abraham Wenas menyumbang 11 angka dan Fidyan Dini menambah 10 angka.

"Kami coba maintenance sejak awal dan cukup berhasil tapi ada beberapa momentum yang hilang," kata pelatih Hangtuah, Andika Supardi Saputra yang mengakui Satria Muda memang lebih dalam materi pemainnya.

Dia mencoba melakukan rotasi pemain. "Tetapi ternyata ada yang siap dan ada yang tidak. Babak perpanjangan stamina anak anak sudah habis," ujar Andika. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya