Lockout Berakhir, NBA Digelar 25 Desember

Dallas Mavericks juara NBA 2010-11
Sumber :
  • yahoo

VIVAnews - Pemilik NBA dan pemain telah mencapai kesepakatan tentatif untuk kembali menggelar kompetisi setelah 149 hari lockout. Pertandingan pertama NBA dijadwalkan bergulir pada 25 Desember mendatang.

Pemilik NBA dan pemain melakukan pertemuan hingga 15 jam, Jumat 25 Oktober 2011 waktu setempat, dan membuahkan hasil positif. Meski masih tentatif, kedua belah pihak sepakat menggelar 66 pertandingan, yang akan dimulai 25 Desember mendatang.

Training camp dan masa free agent akan dimulai 9 Desember. Tiga pertandingan dijadwalkan akan membuka NBA musim 2011/2012, yakni Boston Celtics melawan New York Knicks, Miami Heat menghadapi juara bertahan Dallas Mavericks, serta Chicago Bulls melawan Los Angeles Lakers.

Kedua belah pihak tidak menjelaskan kesepakatan apa saja yang telah disetujui, namun, Komisaris NBA David Stern yakin pertandingan pertama NBA akan digelar saat Natal.

"Kami ingin bermain bola basket. Sejumlah subyek lainnya masih harus diselesaikan, tapi kami optimistis semuanya akan lancar dan NBA musim ini akan dimulai 25 Desember," ujar Komisaris NBA, David Stern, seperti yang dilansir ESPN.

Dalam pertemuan tersebut, pihak liga diwakili oleh Stern, Wakil Komisaris Adam Silver, pemilik San Antonio Spurs Peter Holt. Sedangkan pihak pemain diwakili oleh Direktur Eksekutif Asosiasi Pemain Basket Amerika Serikat (NBPA) Billy Hunter, Presiden NBPA Derek Fisher, Wakil Presiden NBPA Maurice Evans, pengacara Ron Klempner dan ekonom Kevin Murphy.

Lockout NBA 2011 sendiri merupakan jilid keempat lockout sepanjang sejarah NBA. Semua bermula pada 1 Juli 2011 lalu saat lockout diberlakukan. Pihak pemilik NBA dan pemain tidak mencapai kesepakatan mengenai Collective Bargaining Agreement (CBA), termasuk nilai gaji pemain, kontrak pemain, tes doping, dan pembatasan umur pemain rookie.

Pemilik klub mengaku mengalami kerugian besar dan mengajukan proposal pemotongan gaji pemain hingga 40 persen atau sekitar 800 juta dolar AS (setara dengan Rp7,2 triliun). Hal tersebut ditentang oleh pemain hingga terjadinya lockout selama 149 hari.

Dengan disetujuinya CBA yang anyar, maka ada beberapa pihak yang dirugikan dan diuntungkan. Pemilik Dallas Mavericks, Mark Cuban, dinilai ESPN menjadi salah satu pihak yang dirugikan. Sebelumnya Cuban telah meminta sistem yang bisa mencegahnya mengalami rugi besar. Dengan CBA ini, maka Cuban harus kembali mengeluarkan uang untuk mendanai Mavericks tanpa adanya kesepakatan yang bisa melindungi kondisi keuangannya.

Detroit Pistons dan Philadelphia 76ers diyakini menjadi klub yang diuntungkan menyusul peraturan yang lebih bersahabat bagi dua klub tersebut. Rating televisi yang tinggi, pemain-pemain muda berbakat dan pasar di luar Amerika Serikat yang menjanjikan, membuat Pistons dan Sixers sulit digoyahkan.

Sixers sendiri merupakan klub yang sebagian sahamnya dimiliki oleh dua pengusaha Indonesia, yakni Erick Thohir (Presiden SEABA) dan Handy Soetedjo. Mereka merupakan orang Asia pertama yang memiliki klub NBA. (kd)

'Bravo Zulu' Kapal Selam TNI AL KRI Alugoro-405 Tembakkan Torpedo Black Shark di Selat Bali
Real Madrid merayakan kemenangan atas Bayern Munich

Real Madrid Juara Liga Champions 14 Kali karena Dibantu Wasit

Bek Bayern Munich, Matthijs de Ligt tampaknya belum menerima kekalahan dari Real Madrid 1-2 dalam semifinal leg kedua Liga Champions.

img_title
VIVA.co.id
9 Mei 2024