- VIVA/Riki Ilham Rafles
VIVA – Test event Asian Games 2018 Jakarta-Palembang digelar di Padepokan Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, 10 hingga 15 Februari 2018. Ajang ini memiliki banyak tujuan, mulai dari mengukur kesiapan atlet sampai kesiapan panitia pelaksana.
Salah satu yang masih menjadi masalah adalah waktu tempuh dari Wisma Atlet, Kemayoran menuju Padepokan Silat. Lalu lintas yang padat membuat angkutan TransJakarta yang digunakan sebagai transportasi butuh waktu hampir satu jam.
Padahal, syarat yang ditetapkan oleh Komite Olimpiade Asia (OCA), waktu tempuh dari wisma atlet menuju lokasi pertandingan maksimal 35 menit. “Susah kalau 35 menit, karena jalanan macet,” ujar salah seorang sopir TransJakarta, kepada VIVA, Minggu 11 Februari 2018.
(Baca juga: Menpora Punya Catatan Kelemahan Test Event Asian Games 2018)
Untuk hari ini saja, dia mengaku butuh waktu 40 menit untuk sampai ke Padepokan Silat. Tapi, bisa saja akan bertambah lambat, jika perjalanan dilakukan saat hari kerja atau sekolah.
Terkait dengan masalah ini, sempat muncul wacana untuk meliburkan sekolah ketika Asian Games 2018 digelar. Tujuannya agar lalu lintas di sekitar lokasi pertandingan jadi lancar.
“Kalau anak sekolah libur mungkin saja bisa 35 menit. Karena hari ini saja kita bisa sampai 40 menit,” imbuhnya.
Terkait dengan fasilitas transportasi atlet, TransJakarta yang digunakan sudah sangat baik dan nyaman. Komposisi tempat duduk sudah hasil modifikasi, tidak seperti TransJakarta yang beroperasi sehari-hari.
