Asian Games 2018, INASGOC Lebih Perketat Penonton

Pengusaha asal Indonesia, Erick Thohir
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

VIVA - Panitia pelaksanaan Asian Games 2018 (INASGOC) akan lebih memperketat soal penonton di kawasan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Hal itu dikatakan oleh Ketua INASGOC, Erick Thohir.

Eunhyuk Super Junior: Banyak Memori Indah Terukir di Indonesia

Lebih ketatnya pengamanan saat Asian Games untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Erick mengatakan, nantinya bakal ada tiga zona pengamanan untuk penonton yang bakal menyaksikan perhelatan Asian Games 2018.

"Untuk pengamanan ada tiga zona nantinya. Zona satu semua orang yang masuk akan dilakukan pemeriksaan dan boleh masuk tanpa membawa ransel. Kemudian zona dua diperiksa apakah penonton punya tiket atau tidak. Dan zona tiga masuk venue dicek tiket dan keseluruhan," kata Erick.

Ketika Sambo Tinggalkan Jejak di Jakarta dan Palembang

"Soal tiket nanti tidak ada lagi penjualan di venue. Karena semua harus membeli lewat online dari jauh hari," tambah Erick  usai Rakor dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla soal persiapan Asian Games di Senayan, Jakarta, Senin, 19 Februari 2018.

Sementara itu, saat upacara pembukaan nanti hanya kendaraan dari Presiden RI dan OCA saja yang boleh masuk di kawasan SUGBK. Sedangkan pejabat lainnya akan menggunakan shuttle bus untuk menghadiri upacara pembukaan.

Tak Ada Peran LADI di Asian Games 2018

"Jadi memang akan lebih ketat. Bahkan, protokoler juga tidak boleh masuk saat upacara pembukaan dan penutupan. Untuk kendaraan hanya Presiden RI dan OCA, jajaran menteri dan lainnya hanya naik shuttle bus," jelas Erick. (one)

Tim taekwondo putra Indonesia

Kritik untuk Pelaksanaan Munas Pengurus Besar Taekwondo Indonesia

Mantan Ketua Harian Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI), Zulkifli Tanjung melempar kritik untuk pelaksanaan Musyawarah Nasional PBTI. Dia berbicara karena gerah.

img_title
VIVA.co.id
18 Agustus 2023